WNA Malaysia Tenggelam

‎DVI Polda Kaltim Pastikan Jenazah Tenggelam di Sungai Patek Kukar WNA Malaysia Wong Sie Tuong

Biddokkes Polda Kaltim memastikan identitas jenazah laki-laki yang ditemukan tim gabungan di Sungai Patek, Kutai Kartanegara, sebagai Wong Sie Tuong

|
Penulis: Dwi Ardianto | Editor: Samir Paturusi
TRIBUN KALTIM.CO/DWI ARDIANT/Dwi Ardianto
PENEMUAN MAYAT - Konfrensi pers Kabiddokkes Polda Kaltim Kombes Pol Dr. drg. Nelson Situmorang, Sp.BMM(K) didampingi Kaur DVI drg. Muh Irfan Siregar, Sp.Perio serta Iptu Loewensky Karisoh, Kaur Identifikasi Polres Kukar, terkait jenazah WNA Malaysia, pada Senin (24/11/2025) malam. TRIBUN KALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

‎TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kaltim memastikan identitas jenazah laki-laki yang ditemukan tim gabungan di Sungai Patek, Kutai Kartanegara, sebagai Wong Sie Tuong (65), WNA Malaysia yang hilang dalam kecelakaan air pada Kamis (20/11/2025) malam.

‎Kepastian itu disampaikan Kabiddokkes Polda Kaltim Kombes Pol Dr. drg. Nelson Situmorang didampingi Kaur DVI drg. Muh Irfan Siregar, Sp.Perio serta Iptu Loewensky Karisoh, Kaur Identifikasi Polres Kukar, dalam keterangan resmi pada Senin (24/11/2025) malam.

‎“Setelah kami lakukan proses identifikasi, kami nyatakan positif bahwa jenazah tersebut adalah Tuan Mr. Wong Sie Tuong, yang sebelumnya dilaporkan hilang dan ditemukan terapung di wilayah Sungai Patek,” ujar Kombes Nelson.

‎Kombes Nelson menjelaskan, jenazah yang ditemukan tim gabungan Polres Kukar, Basarnas, dan Sat Polair itu langsung dibawa ke RS Bhayangkara Balikpapan untuk dilakukan otopsi.

Baca juga: 3 Fakta WNA Malaysia Hilang Tiga Hari di Sungai Patek Kukar, Kronologi hingga Pemulangan Jenazah

‎“Hasil pemeriksaan dokter forensik tidak menemukan tanda-tanda kekerasan. Artinya, tidak ditemukan unsur pidana,” tegasnya.

‎Karena korban merupakan warga negara asing, proses penanganannya mengikuti SOP perlakuan terhadap orang asing, termasuk pendampingan kepada keluarga.

‎Empat anggota keluarga korban dua putri dan dua putra hadir langsung memberikan keterangan data antemortem, didampingi personel DVI dan Iptu Loewensky dari Polres Kukar.

‎Dalam pemeriksaan, Tim DVI menggunakan metode Disaster Victim Identification (DVI). Data antemortem dari keluarga kemudian dicocokkan dengan data postmortem dari jenazah.

‎“Dari keterangan keluarga, terdapat ciri-ciri khusus seperti tahi lalat di daun telinga kiri, gigi palsu implan, banyak tahi lalat di punggung dan tengkuk, serta bekas luka di bahu kanan,” terang Nelson.

‎Data itu diperkuat dengan keterangan dokter gigi yang memasang implan korban di Malaysia, yang mengirimkan rekam data melalui aplikasi pesan.

‎“Hasilnya, dua ciri yang sangat spesifik dinyatakan cocok, yaitu implan gigi di regio premolar atas kanan dan tahi lalat menonjol di daun telinga kiri. Dengan dua data primer tersebut, kami simpulkan identifikasi adalah positif,” jelasnya.

‎Nelson menambahkan, validitas data sangat kuat karena digali langsung dari anak korban bernama Desmond—orang terakhir yang bertemu Wong sebelum kecelakaan—dan putri korban yang berprofesi sebagai dokter.

Baca juga: ‎Tim Gabungan Temukan WNA Malaysia yang Hilang di Sungai Patek Kukar

‎Dalam waktu dekat, jenazah akan diserahkan kepada keluarga untuk proses selanjutnya.

‎Sebelumnya, operasi pencarian besar-besaran dilakukan tim gabungan yang dipimpin Kabag Ops Polres Kukar Kompol Roganda.

‎Korban ditemukan pada Minggu (23/11/2025) pukul 14.56 WITA di kawasan Bisun, sekitar 15 kilometer dari lokasi kecelakaan.

‎Pencarian melibatkan lebih dari 60 personel dari Polres Kukar, Basarnas, BPBD, TNI, relawan, hingga aparat desa.

‎Kecelakaan terjadi ketika korban dan rekannya mencoba menyeberangi Sungai Patek dalam kondisi hujan deras dan arus sangat kuat. Mobil Toyota Hilux yang mereka tumpangi terseret hingga terbalik. Rekan korban selamat, namun Wong hanyut terbawa arus.

‎Operasi pencarian dilakukan secara transparan dan dimonitor langsung oleh keluarga korban di Malaysia melalui grup WhatsApp yang dibentuk tim SAR gabungan.

‎Dengan selesainya proses identifikasi, jenazah Wong Sie Tuong akan diserahkan kepada keluarga yang telah menunggu di RS Bhayangkara.

‎“Proses penanganan kami lakukan secara ilmiah, profesional, dan sesuai SOP,” tutup Kombes Nelson. (*)


Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved