Berita Samarinda Terkini
Soal Perempuan di Samarinda Tewas Diduga Tersetrum, Ini Penjelasan Sepupu Korban
Nasib nahas menimpa seorang perempuan bernama Ica Yunita (31) warga seputaran Jalan Kakap, RT 04, Kelurahan Sungai Dama, Kecamatan Samarinda Ilir.
TRIBUNKALTIM.CO - Nasib nahas menimpa seorang perempuan bernama Ica Yunita (31) warga seputaran Jalan Kakap, RT 04, Kelurahan Sungai Dama, Kecamatan Samarinda Ilir, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Dimana, Ica ditemukan tak sadarkan diri di kediamannya, Rabu (27/7/2022).
Pasa saat itu juga kondisi tengah hujan deras di wilayah kota Samarinda.
Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Kamis 27 Juli 2022, Leo Tetap Optimis, Sagitarius Bertindak Impulsif
Keterangan salah seorang saksi, yakni Annisa yang juga sepupu korban menjelaskan, sekira pukul 14.30 Wita saat dirinya tengah menjaga stand minuman miliknya yang berada tepat di depan rumah korban, tiba-tiba terdengar suara teriakan dari korban, yakni korban yang memanggil namanya berkali-kali, namun tidak langsung Ia respon lantaran sedang melayani seorang pembeli.
"Enggak lama ada suara benda jatuh. Saya noleh ke dalam dia (Ica Yunita) sedang baring, saya kira tidur," jelasnya.
Tidak lama berselang, pada Pukul 16.30 Wita datang seorang pembeli yang hendak membeli sesuatu namun tidak mendapatkan respon dari perempuan tersebut.
Baca juga: KPU RI Tegaskan IKN Nusantara Masih Masuk Daerah Pemilihan Penajam Paser Utara pada Pemilu 2024
"Jadi pembelinya minta tolong panggilkan. Saya masuk, coba bangunkan tapi tangannya sangat dingin, jadi takut kenapa-kenapa kembali panggil orang," lanjutnya.
Kabar ini pun sampai ke Unit Patroli 110 Polresta Samarinda yang langsung meluncur ke lokasi tersebut.
Setibanya di lokasi tersebut, Patroli Beat 1 Regu II yang dikomandani oleh Aiptu Hasyim langsung memeriksa kondisi korban.
Baca juga: Berikut Jadwal Empat Pelayan Kapal Pelni dari Bontang pada Agustus 2022 Mendatang
Diketahui korban sudah tidak bernyawa dan petugas patroli 110 ini pun langsung berkoordinasi dengan Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
Dari pantauan TribunKaltim.co di lokasi kejadian, nampak korban dengan baju terusan panjang tergeletak kaku, sudah tidak lagi bernyawa.
Saat itu kondisi korban dengan tangan kanan masih terlilit kabel terminal dalam kondisi on dan handphone di sebelah kiri.
Hingga berita ini diturunkan, jasad korban telah dibawa menggunakan ambulance PMI ke RSUD AW Syahranie Kota Samarinda guna mengetahui penyebab pasti kematian korban. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.