Siap Bertarung di Pilwali Bontang 2024, Agus Haris Mengaku Sudah Dapat Restu Ketua Gerindra Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO - Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 semakin dekat.

Nama-nama tokoh yang berkeinginan maju di Pilwali Bontang juga sudah mulai bermunculan.

Salah satunya Ketua DPC Partai Gerindra Kota Bontang yang juga merupakan Wakil Ketua DPRD Bontang, Agus Haris.

Baca juga: Diciduk Saat Pesta Sabu, 4 Orang di Bontang Utara Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara

Agus Haris mengaku siap bertarung di Pilwali Bontang 2024 mendatang.

Tak itu saja, Agus Haris juga mengaku sinyal mencalonkan Walikota sudah direstui Ketua DPP Gerindra Kaltim, Andi Harun.

Hanya saja restu yang diberikan Ketua DPD, kata Agus Haris, masih sekedar penyampaian lisan.

Tetapi untuk restu secara tertulis, diakuinya, belum didapatkan karena tahapan proses penetapan calon belum dilakukan.

Baca juga: Mengenal Kapasisbon, Perkumpulan Pelajar dan Mahasiswa Tertua di Bontang, Peran di Tanah Rantau

“Sudah, tapi penyampaian hanya masih sekedar lisan. Belum sampai tertulis. Tapi kan memang waktunya belum,” kata Agus Haris saat ditemui belum lama ini.

Agus Haris mengatakan, maju menjadi Walikota Bontang tentu perlu persiapan matang, baik secara materi maupun batin.

“Sejujurnya dinda saya siap lahir batin jadi Walikota. Saya sudah sampaikan juga ke ketua. Tapikan menuju ke sana ada tahapan, jadi itu dulu kita selesaikan,” bebernya.

Baca juga: UPDATE Kasus Covid-19 di Kaltim, 47 Warga Positif Corona, Balikpapan dan Bontang Tertinggi

Agus Haris menjelaskan, sebelum jauh ke sana, Partai Gerindra juga perlu mempersiapkan dengan matang para kader untuk bertarung ke legislatif.

Sehingga partai perlu menambah jumlah kursi kader di legistif, jika ingin mengusung kader ke eksekutif.

“Sekarang kita 3 kursi, jadi kalau mau ngusung yah kita harus tambah kursi lagi 2. Kalau tidak bisa, maka harus koalisi,” bebernya.

Baca juga: Agus Haris Siap Ikut Bursa Calon Walikota Bontang di Pilkada Mendatang

Disinggung terkait gambaran koalisi partai yang akan digandeng, Agus Haris pun enggan berkomentar banyak.

“Nanti itu, kita tentu akan menyesuaikan situasi politik nanti. Tidak harus terburu-buru menetapkan,” ucapnya. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.