Berita Berau Terkini
Dekranasda Berau Wacanakan Batik Khas Berau Tak Hanya Dikenakan ASN, Tapi Juga BUMN dan Anak Sekolah
Ketua Dekranasda Berau, Sri Aslinda Gamalis terus mengingatkan masyarakat untuk selalu menggunakan produk lokal, salah satunya penggunaan batik Berau
TRIBUNKALTIM.CO - Ketua Dekranasda Berau, Sri Aslinda Gamalis terus mengingatkan masyarakat untuk selalu menggunakan produk lokal, salah satunya penggunaan batik khas Berau.
Sejauh ini kata Sri, penggunaan batik Berau sudah menjadi pakaian bagi para ASN.
Dan hal itu menjadi ajang promosi dan pelestarian kerajinan daerah.
Sri Aslinda Gamalis menyebut kebijakan ini sebagai ajang untuk mengenalkan dan promosikan budaya Bumi Batiwakkal.
Baca juga: Ketua Dekranasda Ajak Gunakan Batik Berau sebagai Ajang Promosi UMKM Lokal
"Wacana Batik untuk seluruh ASN, pegawai BUMN, maupun nantinya menyasar anak sekolah akan segera terealisasi,” tuturnya, Jumat (12/8/2022).
Penggunaan seragam batik atau pakaian khas daerah setiap Kamis dan Jumat akan mendorong perekonomian masyarakat, terutama pelaku UMKM yang menjual atau memproduksi kain batik tersebut.
Kebijakan ini bisa menjadi ajang pemilihan ekonomi masyarakat setelah terkendalinya kasus Covid-19 di Kabupaten Berau.
Baca juga: Persiapan FPTI Samarinda Menuju Porprov Kaltim di Berau, Targetkan jadi Juara Umum
Sri Aslinda Gamalis mengatakan, Batik Berau memiliki keunikannya sendiri.
Apalagi pemkab berkomitmen meningkatkan kemampuan pengrajin melalui pelatihan yang diberikan melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Berau.
“Dengan begitu kita membantu memperkenalkan bahwa Berau juga memiliki batik yang khas,” ucapnya.
Kebijakan tersebut diharapkan bisa memberi angin segar dan harapan baru bagi pengrajin Batik Berau untuk mengembangkan potensi usahanya.
Baca juga: Cuaca Berau Hari Ini, Jumat 12 Agustus 2022, Berpotensi Cerah Seharian
"Saat ini sudah diawali dengan ASN setiap Kamis dan Jumat. Agar bisa dilihat oleh masyarakat secara luas, bahkan bisa dilihat pendatang maupun wisatawan yang berkunjung," tuturnya.
Jumlah ASN di Kabupaten Berau yang tak sedikit juga dinilai mampu menjadi ajang promosi bagi masyarakat sehingga bisa tertarik membeli dan menggunakan Batik Berau.
“Harus disambut baik. Karena merupakan wadah mengenalkan batik Berau. Yang jelas akan diterapkan secara bertahap mengingat produksi batik di Berau belum bisa memenuhi permintaan secara massal,” ucapnya. (*)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.