Aplikasi

Cara Sadap WhatsApp Pakai Nomor Telpon, Pilih Social Spy WA atau WhatsApp Web, Mana yang Aman?

Simak cara sadap WhatsApp pakai nomor telpon, dari social spy wa atau WhatsApp web, mana yang lebih aman?

Editor: Amalia Husnul A
Freepik
Ilustrasi. Simak cara sadap WhatsApp pakai nomor telpon, dari social spy wa atau WhatsApp web, mana yang lebih aman? 

Menurut Alfons Tanujaya, SocialSpy WhatsApp sebenarnya hanya aplikasi scam atau penipuan.

Dikutip TribunKaltim.co dari kompas.com, aplikasi scam sendiri merupakan aplikasi yang menyamar atau mendaku sebagai aplikasi lain, di mana dalam kenyataannya, fungsi utama aplikasi tidak sesuai dengan deskripsinya.

Aplikasi ini akan menipu calon korban, dengan cara mengarahkan korban situs iklan berkedok verifikasi.

"Ini adalah scam. Jadi, korban dikelabuhi dengan layar animasi seakan-akan proses memata-matai nomor yang diincarnya berjalan," kata Alfons melalui pesan singkat kepada KompasTekno, Selasa (17/5/2022).

"Ketika aplikasi ( SocialSpy WhatsApp ) dibuka, pengguna malah diarahkan ke situs iklan berkedok verifikasi," imbuhnya.

Baca juga: Download Sound of Text WhatsApp Indonesia, Bisa Pilih Penutur Asli, Ada Juga Bahasa Jawa dan Sunda

Benar saja, saat dicoba laman SocialSpy WhatsApp justru menampilkan verifikasi pengguna dengan mengisi beberapa survey.

Jika salah satu pilihan survey diklik, nantinya pengguna justru akan diarahkan pada situs iklan tertentu.

Maka dari itu, bisa dikatakan bahwa situs ini tidak memiliki fungsi menyadap seperti yang ramai dibicarakan saat ini.

SocialSpy hanya sebuah situs iklan yang mengarahkan pengunjung untuk mengeklik salah satu menu tersebut dan memberikan keuntungan bagi pembuat aplikasi Social Spy.

"Kalau (iklannya) diklik, pembuat scam ini akan mendapatkan keuntungan finansial dari klik iklan tersebut," jelas Alfons.

Sebaiknya tidak diinstal

Alfons mengimbau, sebaiknya aplikasi SocialSpy WhatsApp tidak diunduh, bahkan diinstal di perangkat.

Sebab, aplikasi ini tidak akan memberikan fungsi utama seperti yang diiming-imingkan, yakni menyadap akun WhatsApp orang lain.

Kemudian, aplikasi ini hanya jebakan yang justru mengarahkan pengguna ke situs iklan, di mana yang diuntungkan hanya pihak pengembang, sepeti yang dijelaskan sebelumnya.

Selain itu, aplikasi tidak resmi semacam Social Spy WhatsApp ini juga berisiko melakukan pencurian data pribadi dan juga membawa malware yang berbahaya untuk ponsel.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved