Berita Berau Terkini
Persoalan di Bandara Kalimarau Berau, Mulai Tingginya Tiket Pesawat Sampai Banyak Tenant yang Tutup
Kadishub Berau masih optimistis untuk meminta penurunan harga tiket pesawat di tengah kenaikan bahan bakar avtur.
TRIBUNKALTIM.CO - Kepala Dinas Perhubungan Berau, Andi Marawangeng masih optimistis untuk meminta penurunan harga tiket pesawat di tengah kenaikan bahan bakar avtur, meskipun diakuinya, harga kembali fluktuatif.
Ia menjelaskan, pihaknya juga mengetahui betul sejak 4 Agustus, Kemenhub memperbolehkan maskapai untuk menaikkan harga pesawat.
Kendati menurut informasi yang ia ketahui ada maskapai yang tidak menaikkan harga pula.
“Kalau di Berau ini, sebelum adanya masalah avtur naik, harganya sudah melonjak tinggi,” jelasnya kepada TribunKaltim.co, Selasa (23/8/2022).
Baca juga: Penduduk Kota Balikpapan Bertambah dan Didominasi Pendatang, Sebagian Besar Pendatang Adalah Pekerja
Sejauh ini, usaha untuk merespons keluhan masyarakat terus dilakukan oleh Dinas Perhubungan, salah satunya sudah bersurat melalui dirjen dan BLU Kalimarau, untuk dilakukan pertemuan secara langsung.
Sebab, Pemkab Berau sudah berkomitmen untuk mendesak pusat agar bagaimanapun harga tiket tidak lagi tinggi.
Bahkan kenaikan, diakui Andi, mencapai Rp 1 juta hanya untuk rute Berau-Balikpapan, Balikpapan-Samarinda.
Menurut Andi, sebenarnya masalah itu bukan hanya disebabkan oleh avtur. Sebab, pasca pemulihan pandemi, terjadi permintaan penerbangan, namun ketersedian maskapai belum banyak.
Baca juga: Dorong Kesetaraan Gender, Pemkab Berau Gelar Pelatihan untuk Perempuan Pedesaan
“Kita tahu lah, kalau di Berau hanya satu saja yang melayani. Kami berterima kasih sudah ada maskapai yang mau memberikan rute, tapi namanya bisnis, pihaknya tentu tidak mau rugi,” jelasnya.
Jika permintaan pihaknya untuk dengar pendapat mendapatkan respons, pihaknya meminta agar Berau diberikan kompetitor. Apalagi sudah ada wacana maskapai lain yang hendak masuk.
“Sebenarnya kan kalau ada kompetitor itu harapan besar agar harga tiket bisa turun,” jelasnya.
Pihaknya sudah mendengar pula dari maskapai Lion Group, bahwa harga tiket pesawat Balikpapan-Surabaya dengan jarak tempuh yang lebih lama, bisa lebih murah ketimbang Berau-Balikpapan, lantaran di Bandara Balikpapan menyediakan 11 maskapai berbeda.
Baca juga: Harga Tiket Pesawat Berau-Balikpapan-Samarinda Naik, Dishub Beber Bukan karena Avtur Saja
Tak hanya itu, minimnya traffic penerbangan berdampak pula kepada sejumlah tenant yang berjualan di area Bandara Kalimarau Berau.
Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Unit Pelayanan Bandara Udara (UPBU) Kelas 1 Bandara Kalimarau, Bambang Hartanto menuturkan, penumpang yang sanggup ditampung pesawat ATR-72 adalah sebanyak 72 penumpang dengan jumlah enam kali kedatangan dan enam kali keberangkatan.
Sehingga hilir mudik penumpang jauh berkurang jika dibandingkan dengan keadaan normal pada beberapa tahun silam.