Disdamkar Samarinda Imbau Hotel Bertingkat Lakukan Simulasi Tanggap Kebakaran

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kegiatan bisnis perhotelan di Samarinda tak sedikit dengan kondisi bangunannya bertingkat.

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda mengimbau pada sejumlah pelaku bisnis perhotelan agar memperhatikan tanggap darirat kebakaran kemudian mengutamakan jalur evakuasi guna hal hal darurat maupun hal yang tak diinginkan.

"Kalau bisa semua hotel bertingkat melakukan simulasi bersama Disdamkar , PMi, TNI, Polri dan Instansi Terkait. Kita mengharapkan semua hotel di samarinda melakukan simulasi samarinda seperti hotel Mercure Ibis,Aston dan sejumlah hotel lain dengan kondisi bangunan bertingkat karena tak hanya pencegahan bahaya kenakaran tapi simulasi kita harus tau posisi saat tindakan penanganan kebakaran agar lebih efektif.Selain itu setiap hotel cek hidran semua tahu tindakan dan sediakan alat pemadam ringan (APAR)," ungkap
Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan ,Teguh Setiawardana,Rabu (31/8/2022).

Baca juga: 300 Atlet Disiapkan Menuju Popda Kaltim di Paser, Samarinda Targetkan Jadi Juara Umum

Kabid Damkar dan Penyelamatan mencontohkan Di Hotel harris sudah 4 kali dilakukan simulasi tanggap kebakaran.

"Kegiatan simulasi termasuk penilaian PHRI, kemudian Keselamatan Kesehatan Kerja (K3)jadi setelah diselenggarakan simulasi masyarakat tak segan menginap disini katena tau penanganan insiden. Diharapkan kalur evakuasi hotel ada,kmudian pintu darurat, tempat berkumpul dan jalur evakuasi," tuturnya.

Kabid Disdamkar dan Penyelamatan menambahkan bersyukur selama kegiatan simulasi tanggap kebakaran di hotel Harris Samarinda bekerja sama dengam Polairud karena ada jalur evakuasi sisi sungai, kemudian sisi darat juga bisa lewat jalan Untung Surapati dan halamannya memadai.

Baca juga: Pemprov Kaltim dan Pemkot Samarinda Terima Penghargaan Perlindungan Konsumen Dari Kemendag RI

"Kegiatan simulasi berupa menurunkan korban lantai 12 terhidup udara berasap menggunakan tapi menurunkan tim penyelemaatan dari hotel harris lantai 5 dibantu mobil damkar bertangga. Dari lantai bawah kenlantai dasar tetap evakuasi menggunakan mobil Damkar. Situasi berjalan baik dan sukses walaupun cuaha hujan deras, dan kita mengerahkan 34 Personel Damkar dengan menggunakan mobil resque 1 unit, mobil damkar tangga 1 unit,tali,alat pernapasan tekanan udara Breathing Apparatus (BA)," terangnya.

Chief Warden,Chief House Keeper Hotel,Muhammad Bilal mengutarakan, Simulasi tanggap bahaya kebakaran merupakan ke 4 kalinya diselenggarakan Hotel Harris guna membudayakan safety.

"Tujuannya jika ada hal tak diinginkan di hotel tempat bekerja maka semua tim wajib mengerti baik itu dari semua Departemen kita siap tanggap bahaya kebakaran,"tuturnya.

Baca juga: Harga Telur di Samarinda Naik, Layla Fatihah Anggota DPRD Samarinda: Kami Berdiskusi

Chef Warden Hotel Harris melanjutkan sebelum telah memberitahukan perihal diselenggarakannha latihan simulasi tanggap bencana kebakaran melibatkan tamu maupun Dinas Damkar dan Penyelamatan, Kepolisian, Basarnas, PMI.

"Simulasi melibatkan tamu serta karyawan khususnya tamu tamu hotel yang menginap saat ini yang terlibat 70 orang termasuk tamu dan tim Harris. Sebelumnya kita sudah beri pemberitahuan pada tamu tentang aktifitas hari ini sehingga tamu sudah siap tentang simulasi tersebut. Khusus di Hotel ada tim Emergency Resque Team (ERT )tim tersebut tiap hari menyesuaikan dengan jam kerja atau tugas karyawan dan tiap tim harus mengerti tanggap bencana dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja(K3), semoga safety kita dibandingkan hotel lainnya bisa jadi terbaik dibandingkan hotel lain bekerja sama Dinas Damkar dan Penyelamatan, kepolisian, Basarnas bisa mengikuti dan bisa jadi contoh dilakukan hotel lain," ungkapnya. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.