Berita Paser Terkini

IGD RSUD Panglima Sebaya Over Kapasitas, Pihak Rumah Sakit Fungsikan Ruang Lain

Dalam 2 bulan terakhir, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya Tanah Grogot alami peningkatan jumlah pasien rawat inap.

Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. (TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM). 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Dalam 2 bulan terakhir, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya Tanah Grogot alami peningkatan jumlah pasien rawat inap.

Imbasnya, ruang instalasi gawat darurat (IGD) RSUD Panglima Sebaya dipenuhi pasien baru yang menunggu antrian.

Humas RSUD Panglima Sebaya dr. Hadiwijaya menyampaikan pasien baru di IGD harus antri terlebih dahulu untuk masuk ke ruang rawat inap.

"Karena ruang rawat inap penuh, maka pasien baru di IGD harus menunggu antri  pasien lain di ruang rawat inap pulang, nunggunya bisa sehari," jelas Hadi, Rabu (21/9/2022).

Baca juga: DTPH Paser Sayangkan 1.000 Hektar Lebih Lahan Pertanian Beralih Fungsi dalam 5 Tahun Terakhir

Normalnya, rata-rata pasien rawat tiap bulannya jumlahnya kisaran seribu namun dalam 2 bulan terakhir ini mengalami peningkatan jumlah pasien rawat inap sehingga over kapasitas.

"Agustus lalu, tercatat 1.727 pasien rawat inap. Sementara sampai 20 September  mengalami penurunan menjadi 1.160 pasien, namun jumlah tersebut masih terbilang tinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya," tambahnya.

Melihat kondisi seperti ini, sambung Hadi RSUD Panglima Sebaya akan memprioritaskan pasien yang benar-benar perlu penanganan darurat di IGD.

"Jika masih bisa ditangani, pasien diarahkan ke klinik atau rawat jalan," jelasnya.

Baca juga: Andalkan Sektor Pertanian, Pemkab Paser Gelontorkan Rp 91 M untuk Jalan Usaha Tani

Dikatakan, untuk IGD tidak ada pembatasan pasien masuk. Sesuai namanya yaitu ruang darurat, jadi seberapa banyak pasien datang maka pihak rumah sakit tetap akan menampung pasien yang memerlukan tindakan darurat.

Guna mengatasi IGD yang over kapasitas, RSUD Panglima Sebaya telah memfungsikan yang berada di lantai 2 sebagai ruang transisi sembari menunggu pasien rawat inap pulang.

"Kami yang di rumah sakit mengatur ruangan. Jadi kita kondisikan, dibuka satu ruangan di atas yang tidak pernah digunakan. Karena rusak jadi kita perbaiki cepat, benahi, supaya ditempati pasien," papar Hadi.

Baca juga: Cuaca Hari Ini di Kabupaten Paser Rabu 21 September 2022, Sebagian Wilayah Diprediksi Hujan Ringan

Bahkan, ruangan yang tidak terpakai seperti ruang infeksi dan ruang nipas pun difungsikan sebagai ruang transisi.

Meski ruangan tersebut baru dibuka, pihak RSUD Panglima Sebaya memastikan semua peralatan dan sarana serta pelayanan tidak berubah, sesuai standar pelayanan di ruang rawat inap.

"Kami minta masyarakat bersabar karena jumlah pasien yang banyak, kadang-kadang satu ruangan melebihi kapasitas," tutup Hadi. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved