Wawancara Eksklusif
EKSKLUSIF - Golkar Balikpapan Pilih Risti, Andi Arif Agung: Dinamika Calon Wawali Belum Selesai
Ketua Harian DPD Partai Golkar Balikpapan, Andi Arif Agung, S. H mengaku juga sempat masuk bursa bakal calon wakil wali kota Balikpapan.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Adhinata Kusuma
Artinya gini, setelah pak Rahmad atau DPD Partai Golkar Balikpapan mendeklarasikan bu Risti, kami juga menginformasi kepada yang bersangkutan silakan untuk membangun komunikasi politik dengan partai-partai di luar Partai Golkar dan mungkin ini salah satunya adalah PPP.
Artinya bukan Golkar yang menjalin komunikasi selama ini dengan PPP?
Silakan calonnya untuk berkomunikasi.
Artinya dalam rangka untuk pemenangan pada saat pemilihan nanti kan 11 kursi tidak cukup misalnya untuk mendukung bu Risti sebagai calon wakil kepala daerah.
Artinya harus ada komunikasi-komunikasi lanjutan yang harus dilakukan oleh Bu Risti sebagai calon.
Itu pun juga nanti pada saat itu kita lihat rekomendasinya Pak Rahmad bagaimana, karena rekomendasi inikan belum final.
Apa kriteria dari partai Golkar Balikpapan untuk memilih calon wakil walikota?
Kalau kriteria secara rigid ini kan kriteria administrasi di KPU kelihatan yah sehat, dan segala macamnya.
Artinya secara politik pastinya bu Risti kan bukan hanya ibu rumah tangga, selama ini ia juga aktif di kegiatan-kegiatan pak Thohari Aziz.
Beliau selalu hadir dalam setiap kegiatan-kegiatan pak Thohari Aziz, artinya beliau ini orang politik.
Beliau paham dan beliau sering turun ke masyarakat.
Bu Risti ini kan perempuan, kita melihat situasinya keterwakilan gender ini kan juga bisa mempengaruhi situasi masyarakat di bawah.
Kita berharap nanti kedepannya Bu Risti ini mampu menjalani perannya sebagai ya ibunya orang Balikpapan.
Jadi kita kan nggak bisa ngukur sarjanalah, inilah, itulah, tidak secara rigid seperti itu, paling tidak kita memahami bahwa bu Risti mampu menjalankan perannya nanti sebagai wakil walikota. Itu yang kita yakini.
Tapi apakah ada syarat yang diajukan ke Bu Risti?