Liga Italia

3 Penjaga Gawang Legendaris AC Milan: Rekor Terpanjang Tak Kebobolan Hingga Ada yang Jadi Politikus

Inilah tiga penjaga gawang legendaris AC Milan, hebat diberbagai kompetisi, termasuk di Liga Italia dan Liga Champions.

Filippo MONTEFORTE / AFP
Nelson Dida, salah satu penjaga gawang legendaris AC Milan. Berikut 3 penjaga gawang legendaris AC Milan dari masa ke masa. 

TRIBUNKALTIM.CO - AC Milan bukan hanya raksasa Liga Italia, namun juga klub bersejarah di daratan Eropa dengan segudang prestasi.

Selain itu, AC Milan juga dikenal kerap mendatangkan dan melahirkan pemain bintang, di antaranya di posisi penjaga gawang.

Terdapat setidaknya tiga penjaga gawang legendaris yang menjadi pilar utama atas sejumlah prestasi yang diraih AC Milan.

Hingga saat ini belum ada penjaga gawang baru yang masuk ke jajaran elite kiper AC Milan.

Namun, dengan prestasi yang diraih Mike Maignan dengan gelar juara Liga Italia Serie A 2021-2022, kiper Prancis itu punya peluang untuk masuk ke jajaran penjaga gawang legendaris Rossoneri.

Sebagaimana diketahui, AC Milan Didirikan pada tahun 1899, Rossoneri telah memenangkan Liga Champions tujuh kali, Coppa Italia lima kali, dan mereka memiliki 19 gelar Liga Italia Serie A.

AC Milan tentu tidak memenangkan semua penghargaan ini tanpa memiliki beberapa penjaga gawang hebat.

Sementara pencetak gol gol sangat penting, menjaga bola lawan tidak masuk ke gawang juga sama pentingnya.

Baca juga: AC Milan News: Kontroversi Kartu Merah Fikayo Tomori, Wasit di Laga Kontra Chelsea Dikecam

Baca juga: RAPOR 16 Pemain AC Milan vs Chelsea di Liga Champions, Pengorbanan Brahim Diaz Tak Membuahkan Hasil

Dan, berikut inilah tiga penjaga gawang legendaris AC Milan seperti Tribun Kaltim lansir dari Sempre Milan:

1. Nelson de Jesus Dida

Dikenal sebagai Dida, mantan penjaga gawang asal Brasil ini tentu saja masuk dalam daftar teratas.

Tidak sering orang melihat pertandingan sepak bola untuk mengawasi kiper, tapi ini pasti terjadi ketika Dida bermain untuk AC Milan.

Dida bermain untuk klub Liga Italia selama satu dekade, dari tahun 2000 hingga 2010, dan meraih berbagai trofi dan penghargaan individu selama ini.

Dida memenangkan dua Liga Champions dan satu gelar Serie A.

Dia telah lama dianggap sebagai pemain hebat sepanjang masa.

Baca juga: LENGKAP Hasil Liga Champions: Juventus Babak Belur, AC Milan Gagal Balas Dendam dari Chelsea

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved