Berita Balikpapan Terkini

2 Makna Pawai Kirab Hari Santri Nasional di Balikpapan

Kegiatan pawai kirab dalam Hari Santri Nasional di Balikpapan, Kalimantan Timur, setidaknya punya dua makna peringatan

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Hari Santri Nasional 2022, sebanyak 150 unit mobil hias mengikuti lomba pawai kirab di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu (16/10/2022). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kali ini digelar pawai kirab dalam rangka Hari Santri Nasional di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur memiliki makna. 

Disampaikan oleh Walikota Balikpapan, Rahmad Masud dalam memberikan sambutannya di acara pawai kirab Hari Santi Nasional. 

Kegiatan pawai kirab dalam Hari Santri Nasional di Balikpapan, Kalimantan Timur, setidaknya punya dua makna peringatan.

Yakni pererat persatuan dan kedua memberikan motivasi bagi generasi muda untuk terus mematangkan jiwa kepemimpinan. 

Baca juga: Hari Santri Nasional 2021 di Kutai Timur, Tasyakuran hingga Bagi Bibit Kurma

Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional 2022, sebanyak 150 unit mobil hias mengikuti lomba pawai kirab pada Minggu (16/10/2022).

Sebelum pelepasan pawai kirab, tamu undangan disuguhkan sebuah atraksi dari Pagar Nusa, yakni sebuah atraksi berbaring di atas batang berduri.

Tepat pukul 14.30 Wita pawai ini dilepas dengan pemencetan sirine oleh Walikota Balikpapan; Rahmad Mas'ud, di depan Kantor Pemerintah Kota Balikpapan.

Pada pelepasan pawai ini turut dihadiri oleh Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kota Balikpapan, pengurus Nahdatul Ulama (NU), serta jajaran unsur Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Balikpapan.

Baca juga: Peringatan Hari Santri Kental Terasa di Lingkungan Pemprov Jateng, Ganjar: Spiritnya Kebersamaan

Dengan melalui rute start dari Lapangan Merdeka, menuju tempat finish di BSSC Dome Kota Balikpapan.

Berbagai macam mobil disulap menjadi sebuah dekorasi kapal, masjid, rumah, dipasang logo, tema dan slogan.

Ada pula yang dihias dengan karangan bunga dan masih banyak dekorasi lainnya.

Tak segan juga dari beberapa penumpang mobil hias yang mengikuti pawai kirab, memberi sebuah karangan bunga kepada Ibu Walikota Balikpapan; Nurlena, yang turut hadir menyaksikan pawai mobil hias tersebut.

Baca juga: Sejarah Hari Santri Nasional yang Diperingati Kamis 22 Oktober 2020, Resolusi Jihad dan Janji Jokowi

Walikota Balikpapan; Rahmad Masud menyampaikan adanya momen peringatan Hari Santri Nasional ini.

Dia berharap agar dapat mempererat tali silaturahim.

Semarakkan Hari Santri Nasional 2022, 150 Mobil Hias Ikuti Lomba Pawai Kirab.TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Semarakkan Hari Santri Nasional 2022, 150 Mobil Hias Ikuti Lomba Pawai Kirab.(TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

"Semoga bisa terus mempererat tali silaturahim kita, persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa kita," katanya.

"Serta tentunya cinta tanah air kita. Karena cinta tanah air adalah bagian dari iman," ujarnya.

Ia menambahkan agar kelak regenerasi santri selanjutnya, mampu mewarisi kepemimpinan-kepemimpinan yang ada.

"Mudah-mudahan santri-santri kita tetap eksis untuk menjaga marwah dari kesatuan dan persatuan kita," ujar Rahmad Masud

"Sebagai anak bangsa dibawah naungan dari NKRI," tukas Rahmad.

(TribunKaltim.co/Ary Nindita)

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved