Kesehatan

Paracetamol Sirup Diduga Penyebab Gagal Ginjal Akut pada Anak, Ini Cara Atasi Anak Demam

Paracetamol sirup diduga pnyebab gagal ginjal akut pada anak, ini cara atasi anak demam.

via Kontan.co.id
ILUSTRASI Paracetamol -Paracetamol sirup diduga penyebab gagal ginjal akut pada anak, ini cara atasi anak demam. Jangan langsung diberi obat. 

Jika masih nyeri atau demam dengan maksimal penggunaan 4 gram ( 8 x 500 mg).

Sementara, dosis untuk anak menyesuaikan usia dan berat badan.

Overdosis parasetamol dapat terjadi pada penggunaan akut maupun penggunaan berulang. Overdosis paracetamol akut dapat terjadi jika seseorang mengkonsumsi paracetamol dalam dosis besar dalam waktu 8 jam atau kurang.

"Kejadian toksik pada hati (hepatotoksisitas) akan terjadi pada penggunaan 7,5-10 gram dalam waktu 8 jam atau kurang. Kematian bisa terjadi (mencapai 3-4 persen kasus) jika paracetamol digunakan sampai 15 gram," ungkap Zullies.

Secara mekanisme, toksisitas parasetamol lebih banyak terjadi pada liver atau hati, bukan pada ginjal.

Lalu, mengapa sirup parasetamol dikaitkan dengan kematian 66 anak-anak di Gambia?

Zullies mengatakan, dalam membuat suatu formula obat, tidak hanya zat aktifnya saja yang terkandung, tetapi juga ada senyawa tambahan lain.

Parasetamol tidak larut dalam air dan sirup menggunakan pembawa air, sehingga memerlukan bahan tambahan lain seperti propilen glikol untuk menambah kelarutan.

Kadar senyawa tambahan pada satu produk dengan produk lain bisa bervariasi antar pabrikan.

Ia menduga, sirup paracetamol yang beredar di Gambia mengandung kadar senyawa tambahan lain yang cukup besar yang dapat berbahaya.

Informasi dari BPOM menyebutkan bahwa sirup parasetamol produk tersebut tidak beredar di Indonesia.

"Jadi dugaan saya, bukan parasetamolnya yang berbahaya, tapi mungkin ada bahan lain yang menyebabkan risiko kematian," jelas dia.

Baca juga: Jangan Anda Sepelekan, Ini 5 Gejala Awal Penyakit Ginjal, Diantaranya Sering Buang Air Kecil

Adanya peningkatan kejadian anak-anak yang mengalami gangguan ginjal akut di Indonesia belakangan ini belum bisa dihubungkan dengan penggunaan obat, dan masih perlu diinvestigasi lebih lanjut.

Sejauh pemantauan, penggunaan parasetamol di Indonesia masih aman.

Jadi masyarakat tidak perlu khawatir dengan penggunaan parasetamol selama digunakan sesuai dengan dosis yang dianjurkan. Apalagi umumnya pemakaian paracetamol hanya bila perlu saja dalam jangka relatif pendek.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved