Berita Samarinda Terkini

Survei Litbang "Kompas", Demokrat Salip Golkar di 3 Besar, PD Berpotensi Menang Pemilu 2024

Dalam survei Litbang Kompas terbaru periode Oktober 2022 Partai Demokrat (PD) menyalip elektabilitas Partai Golkar merangsek di tiga besar.

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Aris
HO
Ketua DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat beberapa waktu lalu berkunjung ke Kota Balikpapan disambut oleh Ketua DPD Partai Demokrat kaltim, Irwan. (HO) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dalam survei Litbang Kompas terbaru periode Oktober 2022 Partai Demokrat (PD) menyalip elektabilitas Partai Golkar merangsek di tiga besar.

Dalam daftar survei, partai berlambang bintang Mercy ini menempati daftar Parpol papan atas dengan elektabilitas 14,0 persen menempati posisi ketiga.

PDI-Perjuangan masih berada pada posisi atas dengan raihan 21,1 persen, disusul Gerindra dnegan 16,2 persen.

"Apabila kita melihat trend elektabilitas yang dilakukan survei Litbang Kompas sepanjang tahun 2022 (Januari, Juni, Oktober), Partai Demokrat konsisten mengalami kenaikan trend positif. Bahkan Partai Demokrat naik 2 kali lipat dari survei Litbang Kompas pada Januari 2022 (kurang lebih 7,7 persen)," kata Wasekjen DPP Partai Demokrat (PD) Irwan menanggapi, Selasa (25/10/2022).

Baca juga: Demokrat Ragukan Cawapres Pilihan Anies Baswedan? Cek Kriteria Duet Capres NasDem di Pilpres 2024

Dilanjutkan pria yang juga Ketua DPD Demokrat Kaltim ini, lebih menarik lagi adalah data yang memperlihatkan tingkat loyalitas pemilih Partai Demokrat mencapai 86,4 persen.

Hal ini, menurut Irwan Fecho, sapaan akrabnya, mengindikasikan Partai Demokrat, ialah Parpol dengan trend elektabilitas yang terus menanjak, masuk tiga besar, dipilih oleh semua kelompok, dan voters loyalty yang tinggi.

"Atau bisa dikatakan Partai Demokrat berpotensi keluar sebagai pemenang di Pemilu 2024," sebut legislator DPR RI ini.

Irwan Fecho juga mengatakan ada tiga hal yang menjadikan Partai Demokrat berhasil dipercaya masyarakat Indonesia dan masuk Parpol papan atas.

Baca juga: Sibuk Serang Partai Nasdem dan Demokrat, Rocky Gerung: Etika Politik PDIP Semakin Terlihat

Terutama pada figur Agus Harimurti Yudhoyono, yang diusung pihaknya maju dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Menurutnya, AHY terbukti menjadi Capres atau Cawapres pilihan rakyat, walau belum secara resmi menjadi Capres atau Cawapres, tetapi trend kenaikan elektabiltas Partai Demokrat sejalan dengan trend elektabilitas dari AHY.

"Ini mengindikasikan adanya hubungan langsung antara AHY dan Partai Demokrat (simbiosis mutualisme) atau bisa dikatakan AHY berkontribusi besar mendongkrak elektabilitas Partai Demokrat (PD)," tandasnya.

Pimpinannya di Partai Demokrat (PD) tersebut juga dinilai sebagai sosok pemimpin muda yang dapat diterima semua kelompok, serta juga dianggapnya telah berhasil memimpin Partai Demokrat (PD).

Baca juga: PKS Ingin Pasangan Capres Lebih Dua di Pilpres 2024, Jalin Komunikasi Dengan NasDem dan Demokrat

"Terbukti sebagai pemimpin yang berani, berpengalaman, cerdas, dan berprestasi. AHY berhasil mengkombinasikan antara personal branding, party branding, dan program branding," lanjut Irwan Fecho.

Irwan Fecho turut menanggapi perkembangan politik terkini, apalagi selepas pertemuan AHY dan ABW (Anies Baswedan) yang semakin meneguhkan optimisme kemenangan rakyat, kemenangan Partai Demokrat (PD), dengan berkoalisi dengan Parpol lain untuk mencapai minimum syarat pencalonan.

"Insya Allah Partai Demokrat dan AHY akan terus berjuang bersama rakyat. Menciptakan perubahan dan perbaikan Indonesia," pungkasnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved