Mata Lokal Memilih

PBNU Nilai Kritik Ade Armando ke Anies Baswedan Soal Politik Identitas Berbahaya? Tengok Respon PDIP

PBNU nilai kritik Ade Armando ke Anies Baswedan soal politik identitas berbahaya. Tengok respon PDIP.

Tribun Medan/Rechtin Hani Ritonga
Anies Baswedan saat sampai di Bandara Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Jumat (4/11/2022). PBNU nilai kritik Ade Armando ke Anies Baswedan soal politik identitas berbahaya. Tengok respon PDIP. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Anies Baswedan dalam bursa capres di Pilpres 2024.

Terbaru, pernyataan penggiat media sosial, Ade Armando mengkritik Anies Baswedan jadi sorotan.

Kritik Ade Armando kepada Anies Baswedan itu menuai beragam reaksi.

Salah satunya, PBNU yang menilai kritik Ade Armando ke Anies Baswedan soal politik identitas berbahaya.

Bagaimana respon PDIP soal politik identitas?

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Penjelasan Keuskupan Agung Medan Soal Video Viral 70 Pastor Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai pernyataan pegiat media sosial Ade Armando berbahaya bagi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Menurut Wakil Sekretaris Jenderal PBNU Sulaeman Tanjung, Ade Armando tak seharusnya mengangkat isu identitas kristen dalam politik.

"Memperalat identitas agama dalam politik sangat berbahaya terhadap keutuhan bangsa," kata Sulaeman dalam keterangan tertulis, Jumat (4/11/2022).

PBNU menolak keras terkait penggunaan politik identitas dalam kontestasi politik.

Baca juga: Penjelasan Keuskupan Agung Medan Soal Video Viral 70 Pastor Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024

Menurutnya, hal itu justru akan memecah belah bangsa.

Oleh sebab itu, Sulaeman mengimbau semua pihak agar tidak terprovokasi oleh isu identitas agama ataupun isu-isu lain yang berpotensi menimbulkan perpecahan.

"PBNU menentang penggunaan politik identitas dalam pilpres maupun pemilihan kepala daerah, karena cara seperti ini, akan merusak keutuhan bangsa dan NKRI," ujarnya.

Sebelumnya, Ade Armando meyakini persaingan ketat dalam Pilpres 2024 hanya akan terjadi bila Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo maju dalam kontestasi.

Ade menilai Anies berpotensi kuat menang jika bisa mengambil 40-50 persen suara pemilih Kristen di Indonesia.

Baca juga: Safari Politik Anies Baswedan Dimulai dari Kota Medan, Nasdem Ungkap Alasannya

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-Perjuangan Hasto Kristiyanto turut menyoroti terkait mulai timbulnya beberapa pihak yang menggaungkan politik identitas.

Satu diantaranya diutarakan oleh pegiat media sosial Ade Armando.

Kata Hasto, praktik politik identitas itu merupakan suatu cerminan yang tidak menghargai marwah Pancasila yang sudah dianut bangsa Indonesia sejak lama.

"Sebenarnya kan kita ini punya Pancasila. Sejak masa jaman kerajaan, kita sudah punya Bhineka Tunggal Ika; tanhana, tanmamang ruang. Tidak ada persoalan kehidupan beragama," ucap Hasto saat ditemui awak media di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (4/11/2022).

Hasto juga menyampaikan praktik politik identitas itu juga merupakan suatu ambisi dari segelintir pihak yang mengincar kekuasaan.

Hanya saja kata dia, dalam mencari sosok pemimpin harus dicari secara serius sosok yang menyatukan bangsa, bukan malah memecah belah.

"Mereka yang menggunakan politik identitas itu kan bagian dari sebagai suatu bentuk ambisi kekuasaan," kata dia.

Baca juga: FX Rudy Anggap Baliho Ganjar Pranowo Petugas Partai Harus Nurut tak Perlu Dicopot, Ini Alasannya

Lebih lanjut kata Hasto, pihaknya juga sudah memahami betul pihak mana yang memiliki rekam jejak untuk bertujuan membangun permusuhan.

Iklan untuk Anda: Ibu Rumah Tangga Ditemukan Dalam Perut Ular Raksasa: Rekamannya shocking!
Advertisement by
Hanya saja, dia mengklaim, salah satu pihak yang dimaksud bukanlah PDI-P.

"Kita tahu rekam jejak mana yang justru malah mengobarkan permusuhan, mana yang kemudian membangun persatuan. Bagi PDIP yang membangun persatuan itulah yang seharusnya dikedepankan oleh setiap komponen bangsa," tukas dia.

Sebelumnya, Ade menyebut suara pemilih Muslim terpecah antara memilih Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Ia mengeklaim mayoritas pemilih Muslim lebih condong ke Anies. Karenanya, Ade berpendapat suara umat Kristen akan jadi penentu nasib Anies di Pilpres 2024.

"Kalau umat Kristen kompak (tak memilih Anies), Anies akan gagal. kalau suara umat Kristen terbelah, maka Anies akan melenggang menjadi presiden," ucap Ade. (*)

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul PBNU Kritik Keras Pernyataan Ade Armando Jelang Pilpres 2024, https://aceh.tribunnews.com/2022/11/05/pbnu-kritik-keras-pernyataan-ade-armando-jelang-pilpres-2024

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Soroti Pernyataan Ade Armando yang Gaungkan Politik Identitas, PDI-P: Bentuk Ambisi Kekuasaan, https://www.tribunnews.com/nasional/2022/11/05/soroti-pernyataan-ade-armando-yang-gaungkan-politik-identitas-pdi-p-bentuk-ambisi-kekuasaan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved