Berita Samarinda Terkini

Kendala Samarinda dalam Penuhi Stok Pangan, Andalkan dari Luar Kaltim 

Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan bahwa Samarinda telah menyiapkan 1.500 ton beras di Samarinda.

Penulis: Sarikatunnisa | Editor: Budi Susilo
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
ILUSTRASI. Pengunjung membeli ayam potong di Pasar. Untuk daerah Samarinda seringkali harga pangan mengalami inflasi lantaran masih andalkan pasokan dari luar Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Kebanyakan Bahan Pokok Penting (Bapokting) termasuk beras di Kota Samarinda, didatangkan dari luar Kota bahkan dari luar pulau Kalimantan Timur.

Sehingga kerja sama antar daerah dinilai sangat penting dalam hal pengendalian inflasi ini.

Pada umumnya harga pangan menjadi penyumbang angka inflasi terbanyak di Kota Samarinda

Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan bahwa Samarinda telah menyiapkan 1.500 ton beras.

Baca juga: Harga Sembako di Samarinda, Pemkot Terus Upayakan Kendalikan Inflasi

Semua pasokan itu didatangkan dari luar daerah untuk jaga inflasi.

pada senin 7 november
Wali Kota Samarinda, Andi Harun saat melaporkan upaya pengendalian inflasi di Samarinda saat pembukaan Operasi Pasar Murah seluruh Kaltim melalui video conference di halaman Museum Samarinda, Kalimantan Timur pada Senin (7/11/2022).

"Kami juga sudah mulai pengiriman 1.500 ton beras ke Samarinda," kata Andi Harun.

Sekarang tahap pertama sudah 100 ton, juga terus melakukan pemantauan di lapangan.

"Jadi sampai hari ini Alhamdulillah di Samarinda masih terjaga inflasinya," ujar Walikota Andi Harun. (*)

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved