MotoGP
Update Berita MotoGP: Duet Bagnaia-Bastianini Rawan Gesekan, Bos Ducati Beri Peringatan Keras
Berita MotoGP hari ini: Bos Ducati beri peringatan kepada dua pembalapnya, Bagnaia dan Bastianini jelang musim MotoGP 2023.
Dari 20 balapan yang digelar sepanjang tahun 2022, motor Ducati tercatat naik podium sebanyak 32 kali. Persentasenya lebih dari 50 persen.
"Saya harap ini adalah awal dari sebuah era baru, ada generasi pembalap muda yang sangat cepat," ucap Ciabatti kepada GPOne, seperti dikutip dari Motosan.
"Ducati memiliki motor paling kompetitif di grid dan tahun depan kami ingin membuatnya lebih baik," ucap Ciabatti.
"Di atas kertas kami memiliki tim terkuat untuk tahun depan, dengan dua pembalap yang paling banyak memenangkan balapan pada tahun ini."
Sementara itu, CEO Ducati, Claudio Domenicali, memberikan peringatan kepada Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini yang telah sah menjadi rekan satu tim hingga dua musim kedepan.
Baca juga: Daftar Pembalap MotoGP 2023 Terbaru: Marc Marquez-Joan Mir Tebar Ancaman, Ducati Tak Kalah Sangar
Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini akan melanjutkan pertarungan sebagai rekan satu tim mulai MotoGP 2023.
Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini sudah menciptakan pertarungan yang sengit pada musim ini yaitu pada MotoGP San Marino dan MotoGP Aragon.
Kedua pembalap Italia itu bertarung hebat hingga lap terakhir untuk memperebutkan kemenangan.
Situasi ini diprediksi kembali berlanjut bagi Bastianini dan Bagnaia yang tentu sama-sama ngotot untuk meraih kemenangan sebagai ajang pembuktian.
Bastianini bahkan mengungkapkan keinginannya setelah menjalani perannya sebagai pembalap tim pabrikan, salah satunya yaitu untuk mengalahkan Bagnaia.
"Memiliki rekan Juara Dunia di sisi saya adalah dorongan besar, itu mendorong saya untuk memberi lebih banyak," kata Bastianini dikutip BolaSport.com dari Motosan.
Baca juga: Lengkap Juara Dunia MotoGP dari Tahun ke Tahun, Hasil dan Klasemen, Juara MotoGP Hari Ini di Trans7
"Saya senang Pecco menjadi juara karena dia pantas mendapatkannya dan saya akan senang jika suatu hari nanti saya bisa mengalahkannya," tutur Bastianini.
“Akan menjadi penting bahwa ada hubungan yang baik di antara kami," ucapnya.
Sebaliknya Bagnaia tentu tak ingin dipecundangi begitu saja oleh Bastianini.
Domenicali bahkan menyebut Bagnaia telah menjadi referensi utama sebagai pembalap Ducati.