Berita Samarinda Terkini
Taekwondo Samarinda Targetkan Juara Umum dalam Porprov Kaltim di Berau, Hanya Perlu 6 Emas
Taekwondo menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan pada Pekan Olahraga Provinsi VII Kalimantan Timur atau Porprov Kaltim di Kabupaten B
Penulis: Muhammad Riduan |
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Taekwondo menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan pada Pekan Olahraga Provinsi VII Kalimantan Timur atau Porprov Kaltim di Kabupaten Berau.
Kontingen dari Kota Samarinda telah mengirimkan para atletnya untuk tampil pada ajang Porprov di Berau tersebut.
Mereka telah dilepas oleh Kepala Disporapar Samarinda, Muslimin bersamaan dengan pelepasan Cabor Futsal di Kawasan Stadion Segiri Samarinda, pada Rabu (16/11/2022).
Taekwondo Samarinda akan tampil di semua nomor tanding pada Porprov Kaltim ke-7 di Benua Etam ini, di mana dengan memberangkatkan sebanyak 25 atletnya.
"Kami berangkatan 25 atlet, tampil di kategori kyorugi dan poomsae, kami full ikuti nomor tanding," ucap Pelatih Taekwondo Samarinda, Dedy Blegur usai pelepasan.
Baca juga: Jelang 3 Event Olahraga Besar, Ketua Taekwondo Kaltim Andi Harun Akui Harus Lakukan Persiapan
Dia mengatakan untuk di Kaltim, peta kekuatan taekwondonya itu merata, tim Samarinda yang tampil ini kebanyakan adalah tim junior yang baru naik ke senior.
"Dari tim Samarinda ini hanya satu orang saja yang pernah tampil di Porprov Kaltim 2018, jadi benar-benar pembinaan anak-anak junior yang baru naik senior," bebernya.
Kendati demikian, menurutnya, Taekwondo Samarinda di atas kertas sudah memegang 4 medali emas, adapun untuk gapai juara umum paling tidak 6 emas.
Dan ada 3 atlet Taekwondo Samarinda, peta kekuatannya 50 persen - 50 persen dengan kontingen Kutai Kartanegara (Kukar) dan kontingen Balikpapan.
"Dari 3 atlet ini kami akan up terus. Kalau bisa tambah dua saja kemungkinan sudah bisa untuk juara umum," ujarnya.
Baca juga: Jelang Porprov Kaltim 2022, DLHK Berau Percantik Kota
Maka itu dia menegaskan, terget Taekwondo Kota Tepian adalah menjadi juara umum, mengingat kontingen Samarinda di Porprov 2014 dan 2018 berhasil juara umum.
"Kita tetap optimistis bisa menggapai juara umum walaupun menampilkan para atlet yang kebanyakan baru naik dari junior ke senior itu," ucapnya.
Ia pun berpesan kepada para atlet, bahwa latihan telah dijalani prosesnya juga telah dilalui dengan baik, maka di tanggal 19-22 November nanti itu ajang pembuktian.
"Jadi selama di matras itu menentukan waktu 2 tahun persiapan selama ini. Maksimalkan semua kemampuan, dan utamanya serahkan semua ke Tuhan," katanya. (*)
