MotoGP
Berita MotoGP Terbaru: Pede dengan Duet Bagnaia-Bastianini, Ducati Tutup Pintu untuk Marc Marquez
Update berita MotoGP terbaru: Ducati terang-terangan menolak bergabungnya Marc Marquez dengan tim asal Italia itu.
Meski begitu, isu tersebut kemudian disanggah oleh Paolo Ciabatti yang sama sekali tak berminat menggunakan jasa seorang juara dunia delapan kali itu.
Menurutnya, Ducati telah memiliki pembalap-pembalap muda berbakat yang akan membawa pabrikan asal Borgo Panigale, Italia itu kembali berjaya.
Tak cuma Marquez, Fabio Quartararo sebelumnya juga disangkut pautkan merapat ke Ducati karena Yamaha tak bisa memberikan fasilitas motor terbaik untuknya.
Namun dengan segala hormat, Ciabatti tak membutuhkan dua pembalap juara dunia tersebut bergabung ke garasi merah.
"Kami akan memiliki nama Marquez di barisan kami, yakni Alex. Dan saya sangat senang dengan para pembalap yang kami miliki," kata Ciabatti dikutip BolaSport.com dari Paddock-GP.
Baca juga: Berita MotoGP Terbaru: 6 Foto Bastianini Tunggangi Desmosedici Ducati, Ungkap Hampir Pensiun Dini
"Dengan segala hormat kepada Fabio Quartararo dan Marc Marquez. Kami sudah memiliki juara masa depan di rumah," ujar Ciabatti.
Saat ini, Ducati bisa dikatakan telah memiliki tim impian dalam komposisi pembalap untuk bertarung pada MotoGP.
Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini akan bersaing untuk meraih gelar juara dunia musim depan.
Jangan lupakan juga dua pembalap Italia yang mengawal panji VR46, Luca Marini dan Marco Bezzecchi.
Ciabatti bahkan merasa Ducati tak perlu menunggu 15 tahun lagi untuk meraih gelar juara dunia dengan skuat pembalap yang dimiliki sekarang.
"Saya pikir tidak perlu waktu 15 tahun lagi bagi Ducati untuk memenangkan gelar MotoGP lagi, karena kami telah membangun prototipe yang sangat bagus," pungkas Ciabatti.
Baca juga: Update Berita MotoGP: Komentar Pengamat Soal Ducati, Mematikan dengan Adanya Juara Dunia MotoGP 2022
Legenda MotoGP Sebut Level Marc Marquez Masih Diatas Pembalap Ducati
Jorge Lorenzo menilai bahwa Marc Marquez masih memiliki level yang tinggi dibandingkan rival-rivalnya termasuk pasukan Ducati.
MotoGP 2022 menjadi edisi yang manis bagi Ducati yang menurunkan delapan motor di bawah empat bendera tim yang berbeda.
Pada tahun ini, Ducati melalui Francesco Bagnaia berhasil mengakhiri puasa gelar juara dunia yang sudah terjadi sejak 2007.