MotoGP
Update Berita MotoGP: Tanpa Tim Satelit, Fabio Quartararo Gendong Yamaha Seorang Diri Hingga 2024
Beban berat dipikul Fabio Quartararo setelah Yamaha tak akan diperkuat tim satelit hingga MotoGP 2024.
"Setelah kelas 500 cc, kami memutuskan angka optimalnya adalah empat." ucap Jarvis.
"Kami berpegang teguh pada itu, dengan pengecualian tahun 2014 dan 2015 ketika kami adalah tim ketiga yang memasok Forward dengan sepeda Open Class."
"Awalnya kami hanya ingin mengirimkan mesin ke sana."
Dengan tidak adanya tim satelit sampai 2024, beban berat akan dipikul oleh Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli.
Mereka akan menjadi tumpuan bagi Yamaha, untuk mencetak poin sekaligus mengembangkan YZR-M1 yang musim ini masih memiliki banyak kekurangan.
Baca juga: Update Berita MotoGP: Komentar Pengamat Soal Ducati, Mematikan dengan Adanya Juara Dunia MotoGP 2022
Meski begitu, Jarvis tetap optimistis bahwa Yamaha tidak akan mengalami banyak masalah meski hanya dengan dua pembalap saja.
"Tapi saya tidak berpikir kita akan menderita karena ini dalam jangka pendek," ucap Jarvis.
"Karena di Yamaha, prioritas tim pelanggan adalah mendukung juara."
"Kedua, Anda dapat membawa pemula ke kejuaraan dunia di tim pelanggan dan membangunnya. Anda juga mendapatkan lebih banyak data untuk pengembangan."
Profil Fabio Quartararo
Perjalanan karier Fabio Quartararo penuh perjuangan hingga akhirnya menjadi salah satu pembalap tersukses di MotoGP, bahkan mampu meraih gelar juara dunia di MotoGP 2021.
Baca juga: Berita MotoGP Terbaru: 6 Foto Bastianini Tunggangi Desmosedici Ducati, Ungkap Hampir Pensiun Dini
Sebelumnya, tim balap pabrikan Yamaha mengambil keputusan besar terkait susunan pebalap di ajang balap MotoGP pada Januari 2020.
Yamaha menggusur pebalap kawakan Valentino Rossi untuk menggantinya dengan rider muda Fabio Quartararo untuk musim balap MotoGP 2021.
Keputusan tim pabrikan Yamaha memilih nama Fabio Quartararo untuk menjadi rekan setim Maverick Vinales, mengundang perhatian tersendiri.
Pasalnya, sosok Fabio Quartararo dinilai belum membuktikan kemampuannya secara optimal sejak melakukan debut di kelas MotoGP pada musim 2019 bersama tim satelit Petronas SRT Yamaha.