Berita Balikpapan Terkini
Jadwal Balikpapan Manuntung Art Festival, Ada Tarian Daerah Nusantara hingga Penghargaan
Menghadirkan festival tari daerah kreasi dan musikalisasi puisi yang akan diikuti oleh peserta dari beberapa daerah di Indonesia. Juga beberapa UMKM
Penulis: Ardiana | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Sempat vakum 2 tahun karena pandemi covid-19, Dewan Kesenian Balikpapan (DKB) kembali hadirkan event Balikpapan Manuntung Art Festival (BMAF) ke-II tahun 2022, Kamis (8/12/2022).
Kegiatan ini akan digelar dari tanggal 20 hingga 22 Desember 2022 di Gedung BSCC Dome Balikpapan.
Menghadirkan festival tari daerah kreasi dan musikalisasi puisi yang akan diikuti oleh peserta dari beberapa daerah di Indonesia. Juga beberapa UMKM, UKM, kuliner dan berbagai jajanan.
Disuguhkan pula, berbagai parade pertunjukan. Diantaranya, penampilan musik dari beberapa Musisi Balikpapan, seni budaya dan ekstrakulikuler dari TK dan Paud se-kota Balikpapan, pertunjukan Kuda Lumping, serta parade pantun dan puisi dari pejabat maupun tokoh masyarakat di Kaltim.
Baca juga: Generasi Muda Diajak Kembangkan Bakat Seni, Disdikbud Kubar Selenggarakan Pentas Seni
Tak hanya itu, DKB juga menggandeng Disporapar Balikpapan untuk mempromosikan pariwisata hingga cagar budaya yang ada di Kota Minyak.
Terdapat juga berbagai perlombaan untuk anak muda. Seperti lomba busana batik dengan menyasar anak-anak hingga orang dewasa.
Juga ada kompetisi tari daerah kreasi Kalimantan Timur yang diikuti oleh peserta dari tingkat SD hingga SMA/SMK se-kota Balikpapan.
Tak tanggung-tanggung, akan ada 30 pegiat seni yang mendapatkan penghargaan dalam kegiatan DKB Awards 2022 pada rangkaian acara tersebut.
Baca juga: FOTO-FOTO Pesona KOJA Balikpapan di Tarian Kolosal Haornas 2022, Songsong IKN Nusantara
Dengan jajaran pertujukan serta lomba itu, Sekertaris DKB, Yudi Valen menegaskan acara ini merupakan acara yang bergengsi di Kalimantan Timur.
"Acara BMAF ini bukan cuma acara untuk kota Balikpapan, tetapi untuk Kaltim," ujarnya.
Bentuk Dukungan pada IKN Nusantara
Sementara itu, Ketua DKB, Karmin Laonggeng mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan seni budaya di indonesia terutama kota Minyak.
Untuk itu ia berharap, acara tahunan ini akan lebih baik daripada sebelumnya.

Serta menjadi bentuk dukungan pada pembangunan Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur melalui seni dan Budaya.
Tujuannya tidak jauh dari seni budaya di kota Balikpapan agar dapat membudaya ke masyarakat dan tetap lestari.
"Juga bisa dikenal di seluruh Indonesia. Melalui seni budaya, Balikpapan siap mendukung IKN," pungkasnya. (*)