Liga Italia
Terlalu Fokus ke Rafael Leao, Buat AC Milan Lupa Ismael Bennacer Makin Dekat Gabung Liverpool
AC Milan kecolongan perihal Ismael Bennacer ke Liverpool, hal ini tak terlepas dari fokus mempertahankan Rafael Leao di Liga Italia Serie A.
Dikutip dari The Athletic, alasan utama Arsenal melepas Bennacer adalah postur dan fisiknya.
Tingginya yang hanya 175 cm dianggap akan sulit berkompetisi di Inggris.
Ia kemudian dipinjamkan ke tim Ligue 2, Tours, dan mencatatkan 1 gol dan 2 asis.
Catatan ini kemudian menarik perhatian Empoli, yang saat itu berkompetisi di Serie B.
Empoli membayar 1 Juta euro untuk mendatangkan mantan pemain Prancis U-19 ini.
Baca juga: Juara Liga Italia Ganggu Upaya Arsenal Dapatkan Pemain Ukraina, Mudryk Masuk Kriteria AC Milan
Hasilnya berbuah manis, 39 penampilan ditambah 2 gol dan 4 asis menjadi catatan apiknya bersama Empoli.
Tim asal Tuscany ini kemudian promosi ke Serie-A.
Di divisi tertinggi Italia ini, Bennacer beradaptasi dengan baik meskipun gagal membawa Empoli bertahan dan terdegradasi.
Bennacer kemudian diboyong AC Milan dengan mahar 17 Juta euro.
Dan ada dua sosok penting yang membuat Rossoneri yakin memboyong Bennacer, yaitu adalah Frederic Massara dan Paolo Maldini.
Nama pertama terkenal sebagai salah satu pemandu bakat.
Massara pernah bekerja untuk Inter Milan dan AS Roma sebelum bergabung ke AC Milan sebagai Sporting Director.
Frederico Massara meyakinkan Paolo Maldini untuk merekrut Bennacer, tujuannya untuk menjadi proyek jangka panjang kebangkitan AC Milan.
“Kami berusaha mendatangkan Bennacer, itu benar. Mereka bilang kita ketinggalan, tapi pasar akan tutup pada 2 September, ada waktu," ujar Maldini di Gianluca di Marzio.
Baca juga: Juara Liga Italia Ganggu Upaya Arsenal Dapatkan Pemain Ukraina, Mudryk Masuk Kriteria AC Milan
“Kami memantau pemain yang mampu membimbing anak muda, membantu mereka menjadi dewasa."