Driver Ojol di Samarinda Diduga Cabul ke Pelajar SMK, Modusnya Diantar Pulang

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Samarinda diduga telah menjadi korban pencabulan pria dewasa di Jalan Wahid Hasyim I, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Selasa 3 Januari 2023.

Pelakunya sendiri diduga seorang driver ojek online (ojol) di Kota Samarinda.

Menurut keterangan korban kala itu dia pulang sekolah pada Pukul 11.00 Wita.

Setiap harinya, korban memang berjalan kaki dari dan ke sekolahnya melalui kawasan Bengkuring, Samarinda.

Baca juga: 120 Titik CCTV Gagal Terpasang di Sebuah SMK Samarinda, Diduga Ada Penyelewengan Dana

Di saat itulah ia dihampiri seorang laki-laki dewasa berseragam ojol yang menawarinya tumpangan.

"Katanya mau ikut kah? Sekalian sama saya saja, saya antar," ucap korban menirukan kata-kata oknum Driver Ojol tersebut saat dijumpai di Polsek Sungai Pinang.

Ia pun menerima tawaran baik pria dewasa tersebut.

Namun di tengah perjalanan ojol tersebut justru mulai memegang area sensitif korban.

Tidak sampai di situ, korban kemudian dibawa ke tempat yang sepi dan kembali melakukan tindakan pelecehan.

Baca juga: Pelaku Pencabulan Anak Kandung di Samarinda Ancam Bunuh Sang Istri dan Bakar Rumah Jika Buka Suara

"Celana saya disuruh buka. Saya kaget. Ketakutan juga sampai engga bisa teriak," bebernya

Selesai berbuat hal yang tidak senonoh, ojol tersebut pun berniat mengantarkan korban.

"Tapi saya minta turunkan di Jalan Ahim, saya takut. Nah saya sempat foto plat motornya," jelasnya.

Berbekal foto tersebut korban bersama pihak keluarga pun menyebarkannya di groub whatsapp relawan untuk mencari terduga pelaku ini.

"Teman-teman relawan sedang berupaya untuk membantu mengidentifikasi terduga pelaku sesuai foto yang diberi korban," kata Joko Iswanto ketua Relawan ITS Samarinda.

Saat ini ditemani kuasa hukum dan kedua orangtuanya korban telah melakukan pelaporan ke Mapolsek Sungai Pinang. (*)