Virus Corona di Berau

PPKM Dicabut, Dinkes Berau Tetap Gencarkan Capaian Vaksin Booster

Meski Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah dicabut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau tetap menggalakkan vaksinasi Covid- 19

TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI
Capaian vaksinasi Covid-19 dosis booster di Kabupaten Berau masih rendah.TRIBUNKALTIM.CO/RENATA ANDINI PENGESTI 

TRIBUNKALTIM.CO,TANJUNG REDEB- Meski Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah dicabut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau tetap menggalakkan vaksinasi Covid- 19 kepada masyarakat.

Lantaran, pandemi belum dicabut dan masih masa peralihan menuju endemi.

Kabid pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P) Dinkes Berau, Garna Sudarsono menuturkan, pihaknya terus mendorong, mengimbau dan mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinasi, melalui seluruh fasilitas kesehatan yang ada.

Untuk membantu meningkatkan imunitas dan masyarakat juga dituntut semakin mandiri dalam mencegah penularan Covid-19.

Baca juga: Semua Puskesmas di Bontang Mulai Distribusikan Vaksin Covid-19, Cek Jadwal Vaksinasi

Baca juga: Status Pandemi Covid-19 Kaltim Belum Dicabut Meski tak Lagi Terapkan PPKM

“Karena kita masih pandemi, tetap patuhi protokol kesehatan, memakai masker terutama vaksinasi,” tegasnya kepada Tribunkaltim.co, Selasa (10/1/2023).

Adapun stok vaksinasi Covid-19 di Berau telah disalurkan kepada pusat kesehatan masyarakat (PKM).

Namun, ada beberapa PKM yang belum mengambil di gudang. Pemberian stok vaksin di setiap PKM tidak sama, tergantung kebutuhan yang diusulkan.

“Kami juga mengusulkan kuota sesuai dengan kebutuhan PKM,” jelasnya.

Adapun capaian vaksinasi dosis pertama sebanyak 85 persen, dosis kedua 74 persen dan booster 47 persen.

Capaian booster diakuinya memang cukup rendah. Sedangkan, vaksin pelajar dosis pertama sebanyak 99 persen, dan dosis kedua sebanyak 88,6 persen.

“Distribusi vaksin dari pusat juga sempat terlambat sehingga, menghambat capaian vaksin di Berau,” terangnya.

Memang targetnya capaian vaksin booster seharusnya sama dengan capaian vaksin kedua. Namun, kesadaran masyarakat rendah dan ketersediaan vaksin tidak selalu ada.

Baca juga: Info Syarat Naik Pesawat dan Aturan Penerbangan Januari 2023, Protokol Kesehatan Usai PPKM Dicabut

Pihaknya berharap masyarakat tidak mengabaikan pentingnya vaksinasi sebagai pencegah Covid-19. Peran pemerintah mengenai regulasi atau aturan vaksin itu sangat penting, khususnya Kabupaten Berau.

Sementara, regulasi atau syarat perjalanan menggunakan booster hanya diwajibkan untuk jalur penerbangan.

"Kami tetap gencar untuk mensosialisasikan mengenai kebutuhan vaksin khususnya vaksin booster, apalagi sekarang PPKM sudah dicabut dan meniadi kendala karna masih proses transisi," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved