Badminton
Update Ranking BWF Terbaru, Fajar/Rian Masih WR 1, Apri/Fadia 5 Besar, Ginting Tempel Lee Zii Jia
Update ranking BWF terbaru pekan ini setelah gelaran Malaysia Open 2023. Fajar/Rian masih WR 1, Apri/Fadia 5 besar, Ginting tempel Lee Zii Jia.
Penulis: Aro | Editor: Ikbal Nurkarim
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut ini update ranking BWF terbaru pekan ini setelah Malaysia Open 2023 yang dirilis Selasa (17/1/2023).
Dari update ranking BWF terbaru per Selasa (17/1/2023) pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil mempertahankan status World Ranking 1 (WR 1) disusul dengan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berada di peringkat ke-2.
Selain itu, dari update ranking BWF terbaru pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang mencapai semifinal Malaysia Open 2023 berhasil menjadi ranking 5 dunia.
Di nomor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting naik ke ranking 3 menempel Lee Zii Jia, tunggal putra Malaysia.
Sementara Jonatan Christie berada satu strip di bawahnya.
Bagaimana update ranking BWF terbaru lainnya?
Kenaikan ranking yang signifikan dialami Apri/Fadia yang pekan lalu berada di ranking 11 dunia berhasil melonjak ke lima besar
Pencapaian apik ini tidak terlepas dari penampilan pemenang medali emas SEA Games ini yang konsisten sejak menjalani debut turnamen resmi BWF pada Indonesia Masters 2022, Juni lalu.
Dalam 10 turnamen pertama mereka sejak saat itu, Apri/Fadia telah merengkuh dua gelar dan cuma satu kali gagal menembus babak delapan besar.
Adapun pada penampilan terkini di Malaysia Open 2023, pasangan yang dijuluki PriFad mampu menembus semifinal sebelum terpaksa mundur di tengah laga karena cedera.
Jika dihitung dari tanggal ketika nama mereka pertama kali muncul sebagai pasangan di peringkat dunia, Apriyani/Fadia hanya perlu waktu 211 hari untuk bisa menembus lima besar.
Dikutip TribunKaltim.co dari bolasport.com, ini menjadi catatan yang impresif bagi keduanya.
Baca juga: Update Ranking BWF Jelang Malaysia Open 2023, Geser HokBay, Daddies Tempel FajRi, Jojo Peringkat 3
Sebagai perbandingan, pasangan emas Indonesia sebelumnya yaitu Apriyani dan Greysia Polii butuh waktu lebih lama yaitu 425 hari.
Memang, jika dibandingkan dengan Apriyani yang saat itu masih "hijau", usianya baru 19 tahun, Fadia lebih berpengalaman dalam bertanding di event internasional.
Kenaikan peringkat juga dialami pemain tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.