Amalan dan Doa
Bacaan Niat, Jadwal, dan Keutamaan Puasa Sunnah Rajab 2023, Bisakah Digabung dengan Puasa Qadha?
Berikut ini jadwal puasa Rajab 2023, lengkap dengan bacaan niat, jadwal, dan keutamaan Puasa Rajab.
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut ini jadwal puasa Rajab 2023, lengkap dengan bacaan niat, jadwal, dan keutamaan Puasa Rajab.
Umat Islam akan memasuki salah satu bulan haram atau mulia, yakni bulan puasa Rajab 2023.
Bulan Rajab adalah salah satu bulan haram atau mulia bagi umat Islam, sehingga dianjurkan mengisinya dengan ibadah puasa.
Anjuran tersebut, berdasarkan sabda Rasulullah SAW.
Baca juga: Puasa Rajab Berapa Hari? Berikut Ketentuan Jumlah Pelaksanaan, Bacaan Niat hingga Keutamaannya
Menurut Kalender Nahdlatul Ulama (NU), 1 Rajab 1444 H bertepatan dengan tanggal 23 Januari 2023 M.
Lantas Puasa Rajab berapa hari sebaiknya dikerjakan?
Berikut penjelasan ulama yaitu almarhum KH Maimoen Zubair, lengkap bacaan niat Puasa Rajab.
Mengerjakan Puasa Rajab merujuk pada sabda Rasulullah SAW.
Berpuasalah pada bulan-bulan haram (HR. Abu Dawud no. 2428).
Selain hadist tersebut, dikutip dari situs Kesan.id, Tabiin Said bin Jubair pernah ditanya apakah Rasulullah SAW berpuasa di bulan Rajab, Beliau menjawab:
كَانَ يَصُومُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يُفْطِرُ وَيُفْطِرُ حَتَّى نَقُولَ لاَ يَصُومُ
Rasulullah ﷺ berpuasa (berturut-turut) hingga kami menduga beliau ﷺ selalu berpuasa, dan beliau tidak puasa (berturut-turut) sampai kami menduga beliau ﷺ tidak puasa (HR. Muslim no. 1157).
Baca juga: Puasa Rajab Sampai Tanggal Berapa? Bolehkah Berpuasa saat Isra Miraj/ 27 Rajab? Ini Penjelasannya
Puasa Rajab Berapa Hari?
Menurut almarhum Kiai Maimoen Zubair, mengerjakan Puasa Rajab sebaiknya dilakukan pada tanggal 1 hingga tanggal 10 Rajab.
"Dalam bulan Rajab hendaknya kita melaksanakan puasa Rajab. Puasa Rajab itu bagusnya dilakukan mulai tanggal satu hingga tanggal 10" jelas almarhum Kiai Maimoen Zubair dikutip dari akun YouTube ppalanwarsarang, yang diunggah 24 Februari 2023, Sabtu (21/1/2023).
Baca juga: Puasa Rajab Sampai Tanggal Berapa? Berikut Niat Lengkap Keutamaan Berpuasa di Bulan Rajab
Apabila tidak kuat mengerjakan Puasa Rajab selama 10 hari, maka cukup dua hari saja.
"Jika tidak kuat, puasalah hanya tanggal 10. Jika kuatnya dua hari, puasa tanggal 1 dan 10. Ini bagus. Bulan Rajab kita puasai," tambah salah satu pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang yang wafat Selasa (6/8/2019) tersebut.
Ceramah KH Maimoen Zubair selengkapnya:
Niat Puasa Rajab
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma hazal yaumi ‘an ada-i sunnati rojaba lillahi ta‘ala.
Artinya:
“Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah Ta’ala.”
Apabila lupa membaca niat puasa, boleh membacanya di siang hari (khusus puasa sunnah).
Niat Puasa Rajab Siang Hari
نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT.”
Baca juga: Puasa Rajab Sampai Tanggal Berapa? Bolehkah Berpuasa saat Isra Miraj/ 27 Rajab? Ini Penjelasannya
Jadwal Puasa Rajab 2023 Hari Ke-1 Sampai 10
- Senin, 23 Januari 2023 (1 Rajab 1444 H)
- Selasa, 24 Januari 2023 (2 Rajab 1444 H)
- Rabu, 25 Januari 2023 (3 Rajab 1444 H)
- Kamis, 26 Januari 2023 (4 Rajab 1444 H)
- Jumat, 27 Januari 2023 (5 Rajab 1444 H)
- Sabtu, 28 Januari 2023 (6 Rajab 1444 H)
- Minggu, 29 Januari 2023 (7 Rajab 1444 H)
- Senin, 30 Januari 2023 (8 Rajab 1444 H)
- Selasa, 31 Januari 2023 (9 Rajab 1444 H)
- Rabu, 1 Februari 2023 (10 Rajab 1444 H)
Keutamaan Berpuasa di Bulan Rajab
Ada banyak keistimewaan yang didapat umat Islam bila berpuasa pada bulan Rajab.
Berikut beberapa di antara keutamaan puasa Rajab kami dikutip dari laman web Kemenag Kudus adalah sebagai berikut :
- Melaksanakan puasa sebulan. Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa berpuasa pada bulan Rajab sehari maka laksana ia puasa selama sebulan.", "Bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu neraka jahanam.", "Bila puasa 8 hari maka dibukakan untuknya 8 pintu surga."Dan apabila puasa 10 hari maka Allah akan mengabulkan semua permintaannya." (HR.At-Thabrani)
- Mencatat amalnya selama 60 bulan. Rasulullah SAW bersabda, "barang siapa puasa pada tanggal 27 Rajab, Allah mencatatnya sebagaimana orang yang puasa selama 60 bulan." (Abu Hurairah)
- Apabila puasa selama 7 hari pada bulan Rajab, maka akan menutup pintu neraka baginya.
- Apabila puasa selama 8 hari pada bulan Raja, maka akan membuka 8 pintu surga untuknya.
- Apabila puasa selama 10 hari pada bulan Rajab, maka akan menghapus dosa dosanya dan diganti dengan kebaikan
- Apabila puasa sehari pada bulan Rajab maka akan mendapatkan air susu yang berasal dari sungai Rajab di surga. Rasanya manis melebihi madu. Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan dan rasanya lebih manis dari madu.
- Barang siapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut."
Hukum Puasa Rajab Gabung Puasa Qadha Ramadan
Dikutip dari laman Kesan.id, hadis tersebut dhaif (lemah), Imam Suyuti menjelaskan meski hadis tentang puasa Rajab memiliki derajat dhaif, tetap boleh diriwayatkan (digunakan) untuk fadhail amal (keutamaan amal), karena bukan hadist palsu.
Bagi umat Islam yang masih memiliki utang puasa Ramadan, maka wajib mengerjakan puasa qadha.
Ustadz Abdul Somad menerangkan, Puasa Qadha di Bulan Rajab memiliki keutamaan yaitu pahala yang berlipat ganda.
Yaitu Puasa Qadha lunas dan mendapat pahala Puasa sunnah Rajab.
Adapun dalil puasa qadha Ramadan dibawah ini:
اَيَّامًا مَّعْدُوْدٰتٍۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ عَلٰى سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ اَيَّامٍ اُخَرَ ۗ وَعَلَى الَّذِيْنَ يُطِيْقُوْنَهٗ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِيْنٍۗ فَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهٗ ۗ وَاَنْ تَصُوْمُوْا خَيْرٌ لَّكُمْ اِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُوْنَ - ١٨٤
Artinya: "(Yaitu) beberapa hari tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu sakit atau dalam perjalanan (lalu tidak berpuasa), maka (wajib mengganti) sebanyak hari (yang dia tidak berpuasa itu) pada hari-hari yang lain. Dan bagi orang yang berat menjalankannya, wajib membayar fidyah, yaitu memberi makan seorang miskin. Tetapi barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itu lebih baik baginya, dan puasamu itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." [Surat Al Baqarah Ayat 184].
Niat Puasa Qadha Ramadan
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءٍ فَرْضَ رَمَضَانً ِللهِ تَعَالَى
Nawaitu Shouma Ghodin 'an qadaa'in fardho ramadhoona lillahi ta'alaa
Artinya, "Saya niat puasa esok hari karena mengganti fardhu Ramadan karena Allah Ta'ala".
Niat Puasa Qadha Ramadan harus dibaca sebelum waktu fajar atau waktu Subuh, seperti saat mengerjakan Puasa Ramadan.
Tata Cara Puasa Qadha Ramadan
Shidiq, M.Ag Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta menjelaskan Puasa Qadha sebaiknya dilakukan segera mungkin dan berurutan.
"Sesegera mungkin dan kalau bisa berurut membayarnya, karena di dalam ayat Al Qur'an itu ada suatu ayat yang menegaskan bahwa kita tidak tahu besok itu akan melakukan apa, kita juga tidak tahu akan wafat di bumi mana. Artinya karena ajal kita tidak pasti kapan di mana, sementara membayar utang puasa adalah hal wajib, maka sebaiknya menyegerakan," jelasnya dikutip dari akun YouTube Tribunnnews (18/1).
"Walaupun begitu di dalam Islam, juga diperbolehkan pelaksanaanya dicicil misalnya karena ada kesibukan pekerjaan dan lain-lain, yang membuat sulit untuk melaksanakan sesegera mungkin, lalu tidak dan tidak bisa neberurutan, yang penting jangan sampai pada bulan puasa atau Bulan Ramadan berikutnya," tambahnya.
Batas mengerjakan Puasa Qadha Ramadan adalah sampai Bulan Sya'ban.
(*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Puasa Rajab Berapa Hari? Anjuran Ulama Lengkap Bacaan Niat
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.