DLH PPU Miliki 100 Bank Sampah yang Tersebar di Empat Kecamatan

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) telah memiliki 100 unit bank sampah yang tersebar di empat kecamatan.

Keberadaan bank sampah yang dikelola Dinas Lingkungan Hidup (DLH) PPU, merupakan program sejak 2022, sebagai upaya memaksimlkan penanganan sampah di Benuo Taka.

Bank sampah yang ada saat ini, menangani jenis limbah B3 rumah tangga seperti sampah baterei, kaleng, botol bekas, dan lainnya.

Upaya ini awalnya dilakukan hanya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menangani sampah.

Baca juga: Cuaca Penajam Paser Utara Hari Ini, Wilayah Benuo Taka Berpotensi Diguyur Hujan

Namun, seiring berjalannya waktu tidak hanya sekedar meningkatkan kesadaran masyarakat, bank sampah yang ada juga mampu memberikan manfaat ekonomi, yang hasilnya dikembalikan untuk kegiatan sosial masyarakat.

"Kita punya program menabung sampah dan sedekah sampah, jadi ada beberapa nasabah kita yang sampahnya tidak untuk ditabung tapi untuk disedekahkan," ungkap Kepala DLH PPU, Tita Deritayati, Minggu (22/1/2023).

Sepanjang 2022, hasil tabungan dibank sampah bahkan telah mencapai kurang lebih Rp20 juta. Dan seluruhnya telah disalurkan untuk kegiatan sosial.

Baca juga: TPA Buluminung Penajam Siap Tampung Sampah Dari IKN Nusantara

Tita melanjutkan, kesadaran masyarakat dinilai cukup tinggi dalam menyalurkan sampahnya ke bank sampah, melalui upaya ini.

Selanjutnya, program ini dipastikan Tita akan tetap berjalan hingga ditahun berikutnya.

"Program ini akan tetap berlanjut tahun ini," pungkansya. (*)