Marcus Thuram Masuk Kriteria Pemain Idaman AC Milan, Muda, Tangguh dan Gratis

"Jika Anda memberi saya kontrak, saya sudah bisa menandatanganinya. Bagaimanapun, prioritasnya bukan untuk menghentikan perkembangannya dan dia terus berkembang sebagai pesepakbola," sambungnya.

Baca juga: 20 Fakta Hasil Liga Italia Serie A Pekan ke-19, Kontrasnya Rekor Napoli, AS Roma, dan AC Milan

Lilian Thuram bukan sosok asing untuk Barcelona.

Dia pernah memperkuat klub asal Catalunya itu dari 2006 hingga 2008, dan klub tersebut menjadi klub terakhir Thuram sebelum pensiun.

Sosok yang membawa Prancis juara pada Piala Dunia 1998 itu juga menilai skuad Xavi Hernandez sedang mengalami kebangkitan.

Marcus Thuram memang menunjukkan kualitasnya sebagai penyerang.

Baca juga: Mengintip Peluang Allan Saint-Maximin Gabung AC Milan, Newcastle United Beri Penawaran Khusus

Tercatat dia mencetak 41 gol dari 119 penampilan lintas kompetisi.

Pemain yang turut memperkuat Prancis hingga final Piala Dunia 2022 itu tampil 17 kali bersama Gladbach musim 2022/2023 dan mencetak 13 gol di semua ajang.

Ia sebelumnya juga sempat masuk radar raksasa Inggris, Chelsea.

Hanya saja, Thuram menolak tawaran The Blues dan bertahan bersama Die Fohlen.

Baca juga: Lengkap! Statistik Hasil Liga Italia Lazio vs AC Milan: Rapor Pemain, Klasemen, dan Top Skor Serie A

Thuram sendiri pun belum pernah buka mulut soal kelanjutan kariernya andai benar-benar hengkang dari Borussia Park pada Juni 2023.

Peluang Milan untuk ambil bagian berburu tanda tangan Marcus Thuram terbuka lebar.

Apalagi tim yang bermarkas di San Siro ini telah mengibarkan bendera putih untuk meminang Nicolo Zaniolo.

Dengan adanya Marcus Thuram yang bisa dipinang dengan status gratisan, Milan dinilai tak akan melewatkan kesempatan ini.

Baca juga: Kata-kata Sarri dan Pioli Usai Duel Liga Italia Lazio vs AC Milan Berakhir 4-0

AC Milan Bimbang, antara Zaniolo atau Kessie

Di tengah krisis yang melanda AC Milan, kini raksasa Liga Italia Serie A itu dibuat bimbang antara mendatangkan Nicolo Zaniolo, atau memulangkan Franck Kessie dari Barcelona.