Breaking News

Isra Miraj

Contoh Teks Pidato Isra Miraj 2023, Ceramah Bahasa Indonesia yang Menyentuh Hati

Inilah contoh teks pidato Isra Miraj 2023. Di artikel ini, ada 2 contoh teks pidato Isra Miraj 2023 yang bisa Anda pilih.

Editor: Heriani AM
TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO
Ilustrasi - Pendakwah dari Makassar, Sulawesi Selatan, Ustad Dasad Latif. Inilah contoh teks pidato Isra Miraj 2023. Di artikel ini, ada 2 contoh teks pidato Isra Miraj 2023 yang bisa Anda pilih. 

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Pidato Ketiga

Assalamualaikum Wr. Wb.

Bapak-bapak, ibu-ibu dan kaum muslimat yang dimuliakan oleh Allah.

Pertama-tama marilah kita semua mengucapkan tahmid dan tasyakur kehadirat Allah SWT, karena kita semua pada saat ini masih diperkenankan oleh Allah untuk hidup di muka bumi ini, sehingga pada saat ini kita dapat berkumpul di tempat di sini, dalam rangka memperingati hari besar Islam, Isra Miraj Nabi Muhammad saw.

Selanjutnya, sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad saw karena dari beliaulah kita semua dapat mengetahui ajaran-ajaran Islam, sehingga kita dapat membedakan mana sesuatu yang haq dan mana sesuatu yang bathil.

Hadirin sekalian yang berbahagia.

Saat ini kita semua telah berada di bulan Rajab, di mana pada bulan Rajab ini ada satu peristiwa yang tidak boleh dilupakan oleh setiap umat manusia, utamanya adalah umat Islam itu sendiri, karena pada bulan Rajab itu, terjadilah peristiwa besar yang pernah dijalankan oleh Rasulullah pada abad-abad yang silam yairu Isra Miraj, atas kehendak Allah SWT.

Menurut arti bahasa, Isra itu berarti perjalanan di malam hari. Akan tetapi, secara syariiyah isra adalah perjalanan malam hari yang dilakukan oleh Rasulullah saw dari Masjidil Haram (di Mekkah) menuju ke Baitul Maqdis (di palestina) yang penuh mengandung rahasia dan keajaiban.

Hal ini telah dijelaskan oleh Allah dalam Al-Qur’an Al-Isro ayat 1 yang artinya:

Maha suci Tuhan yang telah memperjalankan hamba-Nya (yakni Nabi Muhammad) pada malam hari, dari masjidil Haram sampai masjidil Aqso, yang kami berkati di sekitarnya, supaya Kami perlihatkan tanda-tanda kebesaran Kami kepadanya. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar dan Maha Melihat.

Sedangkan Miraj, menurut arti bahasa yaitu jenjang naik. Akan tetapi yang dimaksud ialah naiknya Rasulullah saw dari Masjidil Aqso di Baitul Maqdis, dengan menempuh angkasa luar, sehingga akhirnya sampai ke suatu tempat yang paling tinggi bernama Sidratul Muntaha, suatu tempat yang tidak mungkin di capai oleh manusia, dengan kemajuan teknologi yang bagaimana pun canggihnya kecuali oleh Nabi Muhammad saw.

Di situlah Rasulullah saw menerima langsung dari Allah SWT tentang solah lima waktu, yang harus dikerjakan olehnya dan seluruh umatnya.

Hadirin sekalian yang berbahagia.

Tujuan pokok dari diisra Miraj kan Nabi Muhammad SAW ini adalah dalam rangka memberi kekuatan batin bagi Nabi Muhammad saw terhadap musibah atau cobaan, serta siksaan yang datangnya dari para musuh-musuh Islam sejak sepeninggal Abu Thalib, Abdul Muthalib dan istri tersayangnya Siti Khodijah, dalam memperjuangkan cita-cita luhur, mengajak seluruh umat manusia untuk beriman kepada Allah SWT di dalam naungan Islam.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved