Berita Nasional Terkini

Sosok Perawat Inisial D yang tak Sengaja Gunting Jari Bayi di Palembang, Sudah 18 Tahun Bekerja

Inilah sosok perawat di Palembang yang tak sengaja memotong jari bayi ternyata tergolong senior.

Editor: Heriani AM
Pixabay via Tribun Jogja// Instagram via Tribun Sumsel
Perawat di Palembang potong jari bayi. Inilah sosok perawat di Palembang yang tak sengaja memotong jari bayi ternyata tergolong senior. 

Pihak Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang siap mendampingi keluarga korban dan memberikan keterangan ke kepolisian jika nanti dipanggil.

"Kami siap mendampingi dan bersedia datang jika dipanggil pihak kepolisian. intinya kami tetap bertanggung jawab," katanya.

Saat ini, bayi perempuan inisial AA itu masih dalam pengawasan usai menjalani operasi untuk menyambungkan kembali jari kelingking kiri yang terputus.

Pihak rumah sakit menunggu 3 hari ke depan untuk memastikan hasil operasi.

Sementara itu, Tribunsumsel.com juga berupaya kembali mewawancarai orang tua korban guna mengetahui update terbaru kondisi bayi malang tersebut.

Namun orang tua korban masih belum memberi keterangan lebih lanjut.

"Maaf dulu ya, saya lagi urus dedeknya dulu karena nangis," ujarnya saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp.

"Sakit demam awalnya sudah beberapa hari dirawat di rumah sakit," ujarnya.

Kini bayi perempuannya itu sudah difasilitasi kemudian dipindahkan di ruang VIP untuk dioperasi agar luka yang dialami tidak semakin parah.

"Sudah pindah ke VIP di rumah sakit yang sama. Saya minta pertanggungjawaban anak saya sekarang cacat gimana nanti dia besar," katanya.

Sebelumnya, viral di sosial media seorang ayah melaporkan dugaan malpraktek keperawatan di Palembang ke polisi, jari anaknya yang masih bayi berusia 7 bulan terpotong gunting saat ganti selang infus.

Nasib malang dialami bayi perempuan tersebut pada Jumat (3/2/2023).

Baca juga: Mengadu ke DPRD Kukar, Perawat di Kukar Cemas soal Status Honorer

Tidak terima atas kejadian tersebut, Suparman (37) orangtua bayi melaporkan kasus malpraktek keperawatan ke Polrestabes Palembang.

Kepada polisi, Suparman menuturkan, dirinya bersama sang istri, Sri Wahyuni membawa anaknya berobat ke salah satu rumah sakit swasta di Palembang.

Bukannya sembuh, sang anak yang masih berusia tujuh bulan jarinya malah terputus akibat tak sengaja dipotong oleh perawat di rumah sakit.

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved