Berita Nasional Terkini
Rocky Gerung Nilai Erick Thohir dan Zainudin Amali Tidak Etis Jadi Petinggi PSSI
Pengamat politik Rocky Gerung soroti terpilihnya Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI dan wakilnya Zainudin Amali.
Penulis: Amilia Lusintha | Editor: Amilia Lusintha
"Ini yang membahayakan kita bahwa dua menteri Jokowi tersebut sibuk mengurusi elektabilitas masing-masing dan mengabaikan fungsi primer di kabinet," kritik Rocky Gerung.
Menurut pandangan Rocky Gerung, PSSI merupakan organisasi yang harus diurus oleh profesional.
"Pasti akan ada gerakan bersama PSSI dan BUMN, buat apa? tentu menaikkan elektabilitas Erick Thohir,"
"Tapi pada saat yang sama, etikabilitasnya jatuh," lanjut Rocky Gerung.
Selanjutnya, terpilihnya Erick Thohir dan Zainudin Amali tentu persetujuan dari Presiden Jokowi.
Oleh karena itu, Rocky Gerung menilai Presiden Jokowi merupakan sponsor dari kekacauan etika.
"Sekali lagi, public ethic itu diabaikan demi reputasi politik seseorang," komentar Rocky Gerung.
Erick Thohir Jadi Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali terpilih menjadi petinggi PSSI.
Erick Thohir terpilih menjadi Ketua Umum, sedangkan Zainudin Amali akan mendampingi sebagai wakil Ketua Umum.
Keduanya terpilih berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Jakarta, Kamis (16/2/2023).
Sejak hari itu, Presiden Jokowi akan meminta Erick Thohir dan Zainudin Amali untuk menjelaskan target dan langkah dalam memajukan sepak bola di Tanah Air. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.