Berita Nasional Terkini

Fakta Sebenarnya! Kasus Narkoba Teddy Minahasa Bisa Terbongkar Gara-gara Ferdy Sambo Bohongi Kapolri

Dua jenderal anak buah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yakni Ferdy Sambo dan Teddy Minahasa ternyata memiliki keterkaitan.

Kolase TribunKaltim.co
Teddy Minahasa, Kapolri Listyo Sigiti Prabowo dan Ferdy Sambo. Ternyata kasus Ferdy Sambo dan Teddy Minahasa ada keterkaitannya. 

Namun, Kapolri justru tak ingin mendengar penjelasan Teddy Minahasa.

Baca juga: Hotman Paris Sebut Teddy Minahasa Sering Bantu Kasus Pengaduan di Kopi Joni, Penahanan Dipindah

Ia langsung memerintahkan Teddy Minahasa untuk menghadap ke Divisi Propam Polri.

Pasalnya, Kapolri mengaku tak ingin kecolongan lagi seperti kasus Ferdy Sambo, yang merekayasa pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat menjadi tembak-menembak.

"Lalu beliau mengatakan, 'Dinda dimintai keterangan dahulu oleh Propam. Saya tidak ingin kejadian seperti Sambo. Saya diberikan informasi yang salah, lalu jadi enggak karu-karuan'," kata Teddy menirukan ucapan Listyo.

Atas perintah tersebut, Teddy pun mendatangi kantor Kepala Divisi Propam dan diarahkan ke Biro Paminal.

Baca juga: Mengaku Punya Hubungan Khusus, Terkuak Nama Lain Teddy Minahasa di Ponsel Linda Pudjiastuti

"Dan di situ saya akan dimintai klarifikasi keterangan. Namun, sebelumnya saya diambil darah, urine, dan rambut," urai Teddy.

Usai diambil sampel darah, urine, serta rambut, Teddy pun diperiksa oleh Biro Paminal Divisi Propam Polri.

Keesokan harinya, yakni 14 Oktober 2022, perkara yang menjeratnya diambil alih penyidik dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.

"Di situ saya langsung ditetapkan sebagai tersangka dan dinyatakan ditangkap," sebut Teddy.

Baca juga: Terbaru! Terjawab Sudah Nasib Irjen Teddy Minahasa Sekarang, Ini Kata Kabid Humas Polda Metro Jaya

Kapolri Pernah Dibohongi Ferdy Sambo

Sebagaimana diketahui, Listyo Sigit Prabowo mengaku telah dibohongi oleh skenario Ferdy Sambo.

Kala itu Listyo sudah meminta Ferdy Sambo untuk berbicara jujur, namun tersangka pembunuhan Brigadir J itu bersikeras mempertahankan kebohongannya.

Yakni Brigadir J tewas karena peristiwa tembak-menembak di rumah dinas Duren Tiga.

Baca juga: Kabar Terbaru Kasus Irjen Teddy Minahasa, Polisi Terkaya yang Diduga Jual Narkoba

"Dibohongin. Tapi saya sampaikan ke yang bersangkutan untuk berbicara jujur saat itu,"

"Saya tanya sampai lima kali sampai terakhir pada saat mau kita kasuskan,"

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved