Mata Lokal Memilih

Golkar PPU Optimistis Raih 5 Kursi DPRD di Pemilu 2024

DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan 5 kursi di legislatif pada Pemilu 2024 mendatang

Penulis: Nita Rahayu | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
Ketua Partai Golkar PPU Andi Muhammad Yusuf.TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU 

TRIBUNKALTIM.CO,PENAJAM- DPD Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menargetkan 5 kursi di legislatif pada Pemilu 2024 mendatang.

Hal itu optimis bisa dicapai, lantaran partai Golkar sudah dikenal baik oleh masyarakat PPU.

Demikian disampaikan Ketua DPD Partai Golkar PPU Andi Muhammad Yusuf kepada TribunKaltim.Co, Selasa (14/3/2023).

Ia menyebut, meski pada pemilu sebelumnya eksistensi Golkar mengalami penurunan karena beberapa faktor namun di 2024 ia yakin Golkar kembali meraih atensi masyarakat.

"Kami dari partai Golkar sudah turun ke masyarakat untuk mengembalikan kepercayaan dimana dulu partai Golkar pernah berjaya di PPU," ungkapnya.

Baca juga: Ketua DPC Bontang Sebut Semua Kepala Daerah dari PDIP Diminta Mendaftar Caleg

Baca juga: Daftar Artis yang Bakal Maju Caleg di 2024, Ada Wajah Baru, dari Arumi Bachsin hingga Adelia Pasha

Andi Muhammad Yusuf juga menyebut bahwa dalam meraih target itu, pihaknya sudah terjun langsung ke masyarakat, dan melakukan pendekatan.

Ia juga mengatakan bahwa Golkar sangat terbuka dengan saran dan masukan masyarakat untuk kebaikan partai.

"Kami mempertanyakan langsung ke masyarakat apa yang bisa menyebabkan partai Golkar itu suaranya yang dulu sangat signifikan bisa menurun seperti itu, banyak hal yang disampaikan," sambungnya.

Selain itu, pihaknya juga mulai melakukan penjaringan bakal calon legislatif yang akan diusung maju pada pemilihan.

Sasarannya yakni mulai dari kalangan muda, keterwakilan perempuan dan tokoh masyarakat.

Baca juga: EKSKLUSIF - Blak-blakan Soal Caleg, Ahmad Basir: Rekomendasi dari Partai Nasdem Itu 0 Rupiah

Untuk basis suara terbanyak kata Andi Muhammad Yusuf masih di Kecamatan Penajam, karena merupakan daerah pemilihan (dapil) yang jumlah pemilihnya paling banyak.

"Kalau penjaringan untuk masalah menyusun caleg kami sudah melakukan dan menetapkan 30 persen aturan gender, atau keterlibatan perempuan itu," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved