Liga Italia

Kecerdasan Buatan Rekomendasikan 12 Pemain kepada AC Milan dengan Franck Kessie Sebagai Patokan

Kehilangan Franck Kessie menjadi pukulan besar bagi AC Milan, bahkan kini Rossoneri belum mampu mendapatkan pengganti yang sepadan.

JAVIER SORIANO / AFP
Gelandang Barcelona, Franck Kessie (kanan). Kini, AC Milan meminta bantuan perusahaan dengan kecerdansan buatan untuk memberikan rekomendasi pemain yang sepadan dengan Franck Kessie. 

TRIBUNKALTIM.CO - Kehilangan Franck Kessie menjadi pukulan besar bagi AC Milan, bahkan kini Rossoneri belum mampu mendapatkan pengganti yang sepadan dengan pemain berkebangsaan Pantai Gading tersebut.

Hal ini jugalah yang membuat beberapa perusahaan dengan kecerdasan buatan menganalisa dan merekomendasikan sejumlah pemain yang dinilai bisa menggantikan peran Franck Kessie di AC Milan.

Dan, hingga saat ini AC Milan memang tengah mencari gelandang tengah yang memiliki kemampuan seperti Franck Kessie.

Dilansir Tribun Kaltim dari La Gazzetta dello Sport melalui Sempre Milan, RedBird Capital - pemilik AC Milan dan Toulouse - menggunakan data dan algoritma dalam hal target transfer.

Gerry Cardinale baru-baru ini mengungkapkan bahwa jendela transfer pertama Toulouse dilakukan dengan menggunakan data saja, sehingga Rossoneri juga dapat melakukan hal yang sama.

Surat kabar tersebut meminta tiga perusahaan yang bekerja dengan angka dan kecerdasan buatan, di antaranya Driblab, Stats Perform, dan Wallabies, untuk memilih pemain yang cocok bagi Rossoneri yang dapat membantu menggantikan peran Franck Kessie.

Ketiga perusahaan tersebut ditugaskan untuk menemukan seorang pemain berusia di bawah 27 tahun dengan fisik yang kuat serta memiliki nilai tinggi dalam hal penguasaan bola dan dampak serangan.

Nama pertama yang disarankan adalah Tyler Adams yang pindah dari RB Leipzig ke Leeds United pada musim panas dengan harga sekitar €20 juta.

Baca juga: Ada Apa dengan Aster Vranckx? Minim Bermain di AC Milan, Tapi Dipercaya Jadi Kapten Timnas Belgia

Ia tidak mencetak gol sebanyak Kessie, namun ia merupakan pemain berkualitas yang mampu memulihkan dan mendistribusikan bola dalam jumlah yang banyak di setiap pertandingan.

Dari awal musim hingga pertengahan Maret, ia tampil dalam 24 pertandingan Liga Inggris, menjadi starter dalam 24 pertandingan tersebut.

Nama berikutnya adalah Davide Frattesi, dan poin pertama yang jelas adalah bahwa gelandang Sassuolo ini tidak memiliki fisik yang sama, namun penelitian Driblab menunjukkan bahwa keduanya 'hampir kembar'.

Mereka memberikan kontribusi yang sama dalam membangun serangan, memiliki hubungan yang sama antara tekel dan dribbling yang dialami dan data yang sama dalam perkembangan bola.

Namun, harga yang diminta adalah €25 juta lebih dan Juventus tertarik.

Adem Zorgane adalah nama menarik yang diajukan, dan rekan setim Ismael Bennacer di timnas Aljazair ini telah bermain di Belgia selama dua tahun untuk Sporting Charleroi, sebuah liga yang menjadi pantauan AC Milan.

Ia telah mengoleksi 4 gol dan 7 assist serta menjadi gelandang terbaik di Belgia dalam hal penyelesaian umpan.

Baca juga: Sensasi Bek Kiri 19 Tahun Milik AC Milan, Inilah Kelebihan dan Kekurangan Andrea Bozzolan

Nama terakhir dalam daftar adalah Wendel, yang berasal dari Fluminense di Brasil.

Menghabiskan dua setengah musim di Sporting CP dan tiga musim di Zenit St Petersburg, yang membayar €20 juta untuknya dan dia telah menjadi starter sejak saat itu.

Ia dinamis, mampu merebut bola dan tahu bagaimana cara melakukan serangan yang tepat, seperti yang ditunjukkan oleh 7 golnya di liga musim ini.

Terakhir, kita sampai pada Alhassan Yusuf dari Antwerpen, tim lain di Belgia.

Dia adalah pemain Nigeria yang pindah dari Goteborg, dan dibandingkan dengan Kessie, dia adalah seorang gelandang yang lebih defensif, namun dia memiliki energi, dengan tingkat kemenangan duel sebesar 65 persen.

Dia memiliki nilai kurang dari €10 juta sementara Leicester dan Wolverhampton di Liga Primer tertarik.

Pemain lain yang dipilih oleh data Driblab, Stats Perform dan Wallabies adalah Sambi Lokonga (Crystal Palace), Johann Lepenant (Lyon), Cheick Doucoure (Crystal Palace), Manuel Ugarte (Sporting Lisbon), Vinicius Souza (Espanyol), Ylber Ramadani (Aberdeen) dan Stijn Spierings (Toulouse).

Baca juga: PSG Datangkan Rafael Leao Sebagai Pengganti Lionel Messi, Mungkinkah La Pulga ke AC Milan?

Franck Kessie Berpeluang kembali ke Liga Italia

Franck Kessie dipastikan akan semakin dibenci fans AC Milan, setelah gelandang Barcelona itu memberikan isyarat akan kembali ke Liga Italia Serie A, tapi membela Inter Milan.

Sebagaimana diketahui, Inter Milan menjadi salah satu klub yang tertarik untuk memboyong Franck Kessie dari Barcelona, yang notabene merupakan mantan pemain AC Milan.

Sebelum Inter Milan, AC Milan juga sempat tertarik untuk memulangkang kembali Franck Kessie, namun nampaknya hal itu batal karena kubu Barcelona menolak melepasnya.

Franck Kessie, mantan pemain AC Milan yang kini memperkuat Barcelona. Terbaru, AC Milan menemukan sosok gelandang box to box dari diri pemuda Brasil berusia 20 tahun.
Franck Kessie, mantan pemain AC Milan yang kini memperkuat Barcelona. (Josep LAGO / AFP)

Namun, kini peluang Franck Kessie kembali ke Liga Italia Serie A semakin terbuka lebar, menyusul penampilannya di Barcelona.

Alih-alih berupaya kembali ke AC Milan, klub yang membesarkan namanya, Franck Kessie justru memberi isyarat akan bergabung dengan Inter Milan.

Laporan dari Spanyol merinci bagaimana Nerazzurri sedang mempertimbangkan untuk menawarkan Marcelo Brozovic kepada Barcelona untuk ditukar dengan gelandang asal Pantai Gading itu, yang berkembang menjadi pemain top selama membela rival sekotanya, AC Milan.

Baca juga: Beda Pendapat Paolo Maldini dengan Stefano Pioli Soal Aster Vranckx, Lanjut atau Didepak AC Milan

Franck Kessie bergabung dengan Barcelona dengan status bebas transfer pada musim panas lalu.

Awalnya kesulitan menunjukkan kemampuan terbaiknya di Catalonia, namun mulai mendapatkan menit bermain yang lebih banyak dalam beberapa pekan terakhir.

Berbicara melalui Calciomercato.com, Franck Kessie menanggapi ketertarikan dari Inter Milan dan menyinggung rencananya di masa depan.

"Ketika nama Anda muncul di sebuah negara di mana Anda tampil baik, itu berarti Anda telah meninggalkan kenangan yang baik," kata Kessie.

"Saya senang, ada banyak tim yang menginginkan saya, tetapi sekarang saya adalah pemain Barcelona, saya menandatangani kontrak empat tahun, saya menyukai kota ini dan saya memiliki hubungan yang baik dengan rekan setim dan pelatih. Saya tiba pada musim panas lalu, dan saya melihat diri saya akan berada di sini selama bertahun-tahun."

Gelandang asal Pantai Gading berusia 26 tahun ini kemudian berbicara tentang bagaimana rasanya bermain dengan lebih konsisten dalam beberapa pekan terakhir.

"Ini adalah momen terbaik saya musim ini. Setiap pemain ingin bermain dan ketika Anda melakukannya, Anda merasa sangat bahagia. Ketika Anda bermain, Anda harus memberikan segalanya untuk tim, dari menit pertama hingga menit terakhir dan itulah yang saya coba lakukan," tuturnya.

Baca juga: AC Milan Tertarik Boyong Talenta Muda Italia, Baldanzi Ditukar dengan Pemain Akademi Rossoneri

Musim ini, Franck Kessie telah tampil dalam 30 pertandingan di seluruh kompetisi untuk Barcelona, dengan total 1.320 menit.

Dalam kurun waktu tersebut, ia telah mencetak dua gol dan memberikan tiga assist. (*)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved