Super League
Kontroversi Laga Borneo FC vs Madura United, Nadeo Argawinata Kasih Paham Soal Aturan DOGSO
Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata kembali membuktikan kelasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik Indonesia.
Ringkasan Berita:
- Nadeo Argawinata menjadi pahlawan kemenangan Borneo FC setelah menggagalkan penalti Madura United dalam lanjutan Super League 2025/26.
- Berkat aksinya, Borneo menang 1-0 lewat gol telat Douglas Coutinho menit ke-88 dan semakin kokoh di puncak klasemen dengan 33 poin dari 11 laga.
- Penalti yang diberikan usai tekel Nadeo pada Aji Kusuma sempat diprotes, namun sesuai aturan DOGSO terbaru, ia hanya mendapat kartu kuning.
TRIBUNKALTIM.CO - Kiper Borneo FC, Nadeo Argawinata kembali membuktikan kelasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik Indonesia.
Penjaga gawang Timnas Indonesia itu menjadi pahlawan kemenangan Borneo FC setelah menggagalkan penalti Madura United dalam lanjutan Super League 2025/26.
Berkat aksinya, Pesut Etam makin menjauh di puncak klasemen sementara.
Borneo FC yang tampil konsisten sepanjang musim berhasil mengumpulkan 33 poin dari 11 laga, sebuah rekor sempurna yang membuat mereka memimpin jauh dari pesaing terdekat seperti Persija Jakarta dan Persib Bandung.
Baca juga: FOTO-FOTO: Nadeo dan Gol di Menit Akhir, Borneo FC dapat Perlawanan Sengit dari Madura United
Kemenangan terbaru hadir pada laga panas di Stadion Segiri, Sabtu (22/11/2025).
Borneo menundukkan Madura United 1-0 lewat gol telat Douglas Coutinho pada menit ke-88.
Namun, sorotan utama justru mengarah pada sosok Nadeo.
Pertandingan sempat memanas pada menit ke-70 ketika Madura United berhasil menembus kotak penalti Borneo FC.
Baca juga: Reaksi Wagub Kaltim Seno Aji soal Rekor Borneo FC Samarinda Catat 11 Kemenangan Beruntun
Aji Kusuma melaju cepat dan sempat melewati Nadeo, namun sang kiper melakukan tekel untuk mencoba merebut bola.
Wasit Ridwan Pahala langsung menunjuk titik putih.
Para pemain Madura United menuntut lebih karena menilai Nadeo layak diganjar kartu merah sebagai “orang terakhir”.
Namun wasit hanya memberikan kartu kuning.
Baca juga: Pusamania Prediksi Borneo FC Samarinda Menang 3-0 Lawan Madura United
Keputusan itu menuai perdebatan, tetapi sejalan dengan aturan DOGSO (denying of goalscoring opportunity) terbaru, pelanggaran “attempt to play the ball” dalam kotak penalti memang hanya dihukum kartu kuning, bukan kartu merah.
Tak lama setelah keputusan itu, Nadeo membayar kepercayaan timnya.
Ia membaca arah tendangan Jordy Wehrmann dengan tepat dan menepis bola dengan gemilang.
| FOTO-FOTO: Nadeo dan Gol di Menit Akhir, Borneo FC dapat Perlawanan Sengit dari Madura United |
|
|---|
| Reaksi Wagub Kaltim Seno Aji soal Rekor Borneo FC Samarinda Catat 11 Kemenangan Beruntun |
|
|---|
| Penalti Madura United Patah oleh Nadeo, Magis Douglas Pertahankan Mahkota Borneo FC Samarinda |
|
|---|
| Pusamania Prediksi Borneo FC Samarinda Menang 3-0 Lawan Madura United |
|
|---|
| Livescore Persebaya vs Arema Hari Ini 22 November: Panduan Cek Skor Real-Time dan Link Resmi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20251123_Borneo-FC-5.jpg)