Bentuk Satgas Rafi, Pertamina Pastikan Keamanan Pasokan BBM dan LPG

PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memastikan keamanan konsumsi BBM dan LPG di wilayah Kalimantan terpenuhi.

Editor: Diah Anggraeni
HO/Pertamina
Jelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Satgas RAFI 2023 akan memantau stok dan penyaluran pasokan BBM dan LPG yang berada di wilayah operasional Pertamina regional Kalimantan. 

Untuk Kalimantan Timur, peningkatan stok Solar 1,5 persen dari konsumsi normal harian atau sekitar 632 KL/hari menjadi 641 KL/hari.

b. Untuk Dexlite sebesar 1,2 persen dari konsumsi normal harian atau sekitar 439 KL/hari menjadi 444 KL/hari di wilayah Kalimantan.

Sedangkan untuk pasokan Dexlite Kalimantan Timur tidak mengalami kenaikan, tetap disalurkan sebesar 150,7 KL/hari

c. Untuk Pertamina Dex sebesar 2,1 persen dari konsumsi normal harian atau sekitar 45 KL/hari menjadi 45,9 KL/hari di wilayah Kalimantan.

Untuk Kalimantan Timur, estimasi konsumsi Pertamina Dex cenderung mengalami peningkatan mendekati 1 persen dari konsumsi normal atau sekitar 15,1 KL/hari menjadi 15,2 KL/hari.

Selain itu, Pertamina juga menyiagakan SPBU di jalur padat kendaraan dan wisata sebanyak 114 SPBU yang tersebar di Kalimantan Timur sebanyak 19 SPBU, Kalimantan Barat 46 SPBU, Kalimantan Tengah 15 SPBU, Kalimantan Utara 3 SPBU, dan Kalimantan Selatan 31 SPBU.

Seluruh SPBU siaga ini akan beroperasi selama 24 jam dan telah dilakukan build up stok sejak H-7.

Baca juga: Sinergis dan Agamis, Kilang Pertamina Unit Balikpapan Buka Safari Ramadhan Bersama Masyarakat

Persiapan Pemenuhan Kebutuhan LPG

Peningkatan kebutuhan LPG rumah tangga pada Satgas Rafi 2022 telah diantisipasi dengan meningkatkan stok 4,6 persen dari rata-rata normal harian atau dari konsumsi normal harian 1.708 Metrik Ton (569.333 Tabung) menjadi 1.788 Metrik Ton (596.000 Tabung) untuk wilayah Kalimantan.

Penambahan penyaluran LPG 3 kg telah dilakukan sejak minggu ke-1 bulan April dengan penambahan pasokan harian untuk wilayah Kalimantan sebesar 5,4 persen dari penyaluran sebelumnya 1.410 Metrik Ton (470.000 Tabung) menjadi 1.486 Metrik Ton (495.333 Tabung).

Untuk wilayah Kalimantan Timur, penambahan pasokan sebanyak 6,4 persen, dari 373 Metrik Ton (124.333 Tabung) menjadi 397 Metrik Ton (132.333 Tabung).

Selain penambahan penyaluran, Pertamina juga menyiapkan Agen dan Pangkalan siaga guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan LPG.

Sebanyak 343 Agen LPG dan 1.122 Outlet/Pangkalan disiagakan diseluruh wilayah Kalimantan.

Dukungan dari Instansi dan Aparat Pemerintah diperlukan untuk memperlancar distribusi BBM. Pertamina berkoordinasi dengan pihak kepolisian terkait langkah pengamanan terhadap pelaksanaan pendistribusian BBM terutama pada titik yang dapat mengakibatkan kemacetan.

Tidak hanya kepolisian, koordinasi juga dilakukan DLLJAR dan Badan Geologi untuk antisipasi kendala daerah rawan macet dan longsor, perbaikan jalan, area keluar/masuk lokasi Fuel Terminal, serta Bank persepsi untuk memperlancar proses keuangan khusunya di saat hari libur.

Dalam memastikan lancarnya distribusi dan pelayanan Pertamina baik BBM, LPG dan avtur, diharapkan partisipasi aktif dari masyarakat.

Apabila menemukan adanya kendala dan hambatan distribusi yang terjadi di lapangan, dapat disampaikan melalui contact Pertamina yaitu 135 atau melalui e-mail ke pcc@pertamina.com dan telepon ke contact center Satgas MOR VI (0542) 7524567/4313. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved