Ibu Kota Negara
Politisi PKS Dukung Rencana Pembangunan Jalan Pendekat Jonggon-IKN Nusantara
Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berencana membangun jalan pendekat menuju Titik Nol Ibu Kota Negara.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berencana membangun jalan pendekat menuju Titik Nol Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Hal ini mendapat respon positif dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara, Firnadi Ikhsan.
Rencana pembangunan jalan pendekat akan dilakukan melalui desa Jonggon, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara.
"Kukar bagian strategis dari IKN, masyarakatnya merasa berbangga jika pemerintah membangun jalan pendekat ke pusat Ibu Kota Nusantara lewat Jonggon," ujarnya, Sabtu (1/4/2023).
Baca juga: Isran Noor Yakin Kaltim jadi Hub Pusat Pertumbuhan Ekonomi dan Peradaban Bangsa
Diketahui, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara juga bersepakat melakukan kerja sama dalam percepatan pembangunan IKN.
Nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MOU) tersebut akan disepakati dengan tujuan kajian bersama terhadap potensi-potensi kedua wilayah.
Seiring dengan rencana pembangunannya, Kukar dan PPU juga mengajukan beberapa usulan ke Pemerintah Pusat khususnya yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur.
Seperti pembangunan jalan pendekat, pelabuhan, kawasan pertanian dan penyediaan air bersih.
"Kukar harus menangkap peluang kerjasama dengan IKN dalam rangka menyiapkan daya dukung yang bermanfaat denhan masyarakat," kata poltisi PKS itu.
Baca juga: Kawasan IKN Nusantara Didesain Tak Banjir Hingga 100 Tahun ke Depan, Cek Caranya
Sebagaimana diketahui, kawasan IKN memiliki luas 56.000 hektar, di dalamnya ada kawasan Inti Pemerintahan yang luasnya sekira 6.600 hektar.
Kawasan Inti Pemerintahan ini menjadi pusat kegiatan pembangunan, di dalam kawasan ini bisa ditemukan Sumbu Nusantara.
Kemudian, Istana Presiden, Kantor Presiden, Kantor Kementerian/Lembaga, dan juga hunian untuk ASN-Hankam.

Sejauh ini, beberapa tower hunian juga sudah mulai dibangun. Menurut Firnadi, progres pembangunan yang cukup pesat ini merupakan sebuah tanda bahwa IKN layak untuk dihuni.
"Kita menyambut baik sebagai tanda IKN sudah layak dan sudah bisa beroperasi karena segala sarana dan prasarananya sudah disiapkan," pungkasnya. (*)
Perpres yang Tetapkan IKN sebagai Ibu Kota Politik 2028 Diteken Prabowo, Daftar Syaratnya |
![]() |
---|
Prabowo Pastikan IKN Nusantara Jadi Ibu Kota Politik pada 2028, Cek Perpres Nomor 79 Tahun 2025 |
![]() |
---|
Intiland dan Nindya Karya Investasi Rp 19,8 Triliun di Proyek Hunian IKN Nusantara Kaltim |
![]() |
---|
Perusahaan Uni Emirat Arab Bangun Mal dan Masjid di IKN Senilai Rp 3,7 Triliun |
![]() |
---|
Bandara Internasional Nusantara IKN Gelar Kampanye Keselamatan dan Keamanan Penerbangan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.