Mata Lokal Memilih

Capres PDIP Apa Kata Megawati, Bambang Pacul: Mau Ganjar atau Siapapun Tergantung Ketua Umum, Titik!

Capres PDIP apa kata Megawati. Bambang Pacul sebut mau Ganjar Pranowo atau siapapun tergantung Ketua Umum, titik.

Kolase Tribunkaltim.co
Bambang Pacul dan Megawati Soekarnoputri. Capres PDIP apa kata Megawati. Bambang Pacul sebut mau Ganjar Pranowo atau siapapun tergantung Ketua Umum, titik. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Ganjar Pranowo dalam bursa capres jelang Pilpres 2024.

Capres PDIP tergantung apa kata alias keputusan Megawati, Ketua Umum PDIP.

Politisi PDIP, Bambang Pacul sebut mau Ganjar Pranowo atau siapapun tergantung ketua umum partai.

Ia menepis beragam skema dan pendapat pengusungan Ganjar Pranowo maupun tokoh-tokoh lainnya.

Ketua Bappilu Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDIP) Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menegaskan, seluruh keputusan pencalonan presiden dan calon wakil presiden dari PDIP berada di kewenangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Pernyataan Pacul itu sekaligus menepis beragam kemungkinan-kemungkinan yang terjadi soal sosok Capres dari PDIP termasuk nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Selengkapnya ada dalam artikel ini.

Baca juga: Respon Santai Ganjar Pranowo Pasca Elektabilitasnya Anjlok, Gegara Piala Dunia U-20 Indonesia Batal?

"Soal pak Ganjar saya nggak tahu menahu. Gitu lho. Itu sudah dari dulu aku jawab tergantung ketua umum," kata Pacul kepada awak media saat ditemui di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/4/2023).

"Itu (kewenangan) di bawah ketua umum kami untuk capres cawapres, apakah itu nanti pak Ganjar atau siapapun itu tergantung ketua umum. Titik," tegas Pacul.

Dirinya secara pribadi juga menyatakan bahwa sejauh ini belum ada sinyal terkait dengan keputusan Megawati Soekarnoputri untuk mengusung capres cawapres.

Namun, dirinya mempersilahkan kepada siapapun yang memiliki pandangan soal siapa yang cocok untuk menjadi capres PDIP.

"Saya belum dikasih tahu, bahwa orang berpendapat ya boleh boleh saja kalau saya sendiri mungkin kan namanya saya cuma pembantu," tukas dia.

Baca juga: Blak-blakan di Mata Najwa, Ganjar Pranowo Tak Menyesal Tolak Israel: Ini Keputusan Harus Kita Ambil

Elektabilitas Ganjar Turun

Pasca batalnya penyelenggaraan Piala Dunia U20 di Indonesia, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo pun menurun versi Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Ganjar Pranowo sebelumnya unggul cukup signifikan oleh beberapa lembaga survei sebagai calon presiden ( Capres) di Pilpres 2024.

Menanggapi menurunnya elektabilitas dirinya, Ganjar Pranowo memilih santai.

Menurut Ganjar Pranowo, naik-turunnya hasil survei elektabilitas adalah hal biasa.

Hal itu disampaikan Ganjar Pranowo sesaat setelah melaksanakan salat Magrib di salah satu Masjid di Solo, Jawa Tengah, Minggu (9/4/2023) malam.

"Biasa saja, ya nggak papa, (perhitungan elektabilitas) naik turun (itu hal yang) biasa saja," kata Ganjar Pranowo dikutip dari tayangan Kompas TV.

Sebagaimana diketahui, jika Pemilu dilaksanakan sekarang pada April 2023, dari simulai 19 nama, Ganjar masih paling banyak dipilih.

Namun elektabilitasnya anjlok menjadi 19,8 persen.

Padahal pada simulasi periode Maret 2023 sebelumnya, elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 27,1 persen.

Sementara itu, simulasi Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra saat ini menguat, yakni 17,9 persen menjadi 19,3 persen.

Diposisi ketiga, Anies Baswedan elektabilitasnya 18,4 persen.

Mesti tidak begitu menunjukan perubahan, namun telah terjadi kenaikan dari sebelumnya 17,2 persen.

Nama-nama capres lain yang elektabilitasnya di bawah 10 persen di antaranya, Ridwan Kamil 5.8 persen, Sandiaga Uno 2,9 persen, Erick Thohir 2,1 persen, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebanyak 2,0 persen.

Disusul Puan Maharani sebanyak 1,4 dan Airlangga Hartarto sebanyak 0,9 persen.

Hasil Simulasi 3 Capres Versi Perhitungan LSI, jika Pemilu dilaksanakan sekarang pada April 2023, dari simulai 19 nama, Ganjar masih paling banyak dipilih.

Namun jika melihat hasil simulasi 3 nama Calon Presiden, tampak terjadi pergeseran yang sangat besar.

Pada tiga besar Capres, Ganjar Pranowo mengalami penurunan, Prabowo cenderung menguat, sementara Anies relatif tidak banyak berubah.

Prabowo Subianto menguat, dari sebelumnya 26,7 persen menjadi 30,3 persen.

Posisi kedua ada Ganjar Pranowo dengan 26,9 persen, anjlok dari periode sebelumnya sebanyak 35 persen.

Anie Baswedan masih diurutan nomor tiga dengan perolehan 25,3 persen, naik dari sebelumnya 24 persen.

Hasil Simulasi 3 Capres Perhitungan LSI April 2023, Pada tiga besar Capres, Ganjar Pranowo mengalami penurunan, Prabowo cenderung menguat, sementara Anies relatif tidak banyak berubah.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Soal Capres, PDIP: Mau Ganjar Mau Siapapun, Semua Tergantung Ketua Umum, Titik!, https://www.tribunnews.com/nasional/2023/04/12/soal-capres-pdip-mau-ganjar-mau-siapapun-semua-tergantung-ketua-umum-titik

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved