Berita Viral
5 Kelakuan Bule di Indonesia yang Viral di Medsos, dari Ludahi Imam Masjid hingga Protes Kokok Ayam
Inilah 5 kelakuan wisatawan asing alias bule yang mengunjungi Indonesia, kerap bikin ulah.
Unggahan tersebut menuai banyak komentar dari warganet.
"Buruan cabut VoA-nya lah," kata akun @brontoari.
"Stop ijinkan orang orang luar mendaki gunung lagi,we gunung itu tempat suci.. giliran apes itu kita yang repot," kata akun @putrabalidriver1996.
Koordinator Pendaki Gunung Agung Jalur Pasar Agung, I Wayan Widi Yasa mengatakan, WNA yang membuka celananya di depan kawah Gunung Agung itu diduga adalah warga negara Rusia.
WNA tersebut mendaki bersama 8 orang temannya pada Sabtu (18/3/2023) pukul 05.30 WITA dan tidak mendaftar ke pos penjagaan demi menghindari pembayaran administrasi.
"Biasanya pendakian itu malam dari Besakih jam 10 atau 11 malam. Jadi ketika mereka mendaki pagi hari yang notabene di Besakih tidak ada penjaga. Artinya, mereka berusaha menghindari penjagaan agar tidak kena biaya administrasi," kata Wayan dikutip dari Kompas.com (21/3/2023).
WNA tersebut juga tidak menggunakan jasa pemandu atau guide lokal saat mendaki Gunung Agung.
Dia menduga WNA tersebut dipandu oleh teman satu negara yang menjadi pemandu ilegal. Padahal, sesuai aturan seharusnya pemandu pendakian adalah orang lokal.
4. Bentak Polisi Karena Terjaring Razia
Sebuah video yang memperlihatkan adanya turis asing yang membentak Polisi Lalu Lintas di Gianyar, Bali juga sempat viral di media sosial.
Turis tersebut membentak karena terjaring razia kendaraan usai dirinya berkendara dengan tak pakai helm dan bertelanjang dada.
Adapun turis asing yang dibentak tersebut adalah Kepala Sat Lantas Polres Gianyar, AKP Muhamad Bhayangkara Putra Sejati.
Kejadian ini terjadi saat Bhayangkara dan anggotanya menggelar razia kendaraan di depan Puri Agung, Ubud, Bali.
Turis tersebut berinisial BRW yang berasal dari Amerika Serikat.
"Kejadiannya saat kami melakukan penertiban, warga negara asing asal Amerika Serikat, berinisial BRW ini, intinya tidak terima saat kita berhentikan," kata Bhayangkara dikutip dari Kompas.com (17/3/2023).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.