IKN Nusantara

4 Sektor Primadona Investor di IKN Nusantara, Ada dari Amerika Serikat Hingga China

4 sektor primadona investor di IKN Nusantara, ada dari Amerika Serikat hingga China

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur

TRIBUNKALTIM.CO - Minat investasi di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara, Kalimantan Timur terus bermunculan.

Meski demikian, ada beberapa sektor yang menjadi primadona bagi para investor.

Dilansir dari Kompas.com, potensi berinvestasi tersebut merujuk pada berbagai bidang.

Di antaranya adalah 22 LoI diajukan untuk bidang teknologi, 21 bidang energi, 15 bidang pendidikan, 15 lainnya untuk membangun infrastruktur perumahan

Sementara sisanya, antara lain di bidang-bidang kesehatan, waste management, gedung perkantoran, dan lainnya.

Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Agung Wicaksono mengatakan, sektor teknologi dan energi mendominasi investasi di IKN.

Selain itu, investasi di bidang pendidikan dan perumahan juga banyak diminati para investor.

"Hingga 10 April 2023, kami mencatat terdapat 182 pengajuan Letter of Intent (LoI) dari para pengusaha yang berasal dari 16 negara asal perusahaan," ujar Agung dilansir siaran pers Otorita IKN, Rabu (19/4/2023).

Menurutnya, sebanyak 50 persen dari keseluruhan LoI itu berasal dari Indonesia.

Sisanya, LoI berasal dari Singapura, Malaysia, Amerika Serikat dan China.

Sementara itu, Sekretaris Otorita IKN Achmad Jaka Santos Adiwijaya mengatakan, pemerintah berharap akan ada lebih banyak investor dunia yang berinvestasi di IKN.

Sebab, pemerintah Indonesia akan memberikan kemudahan berbisnis bagi mereka.

"Beberapa fasilitas kemudahan berusaha bagi investor antara lain tax holiday, keringanan pajak hingga 100 persen bagi investor di bidang infrastruktur, dan usaha lainnya, termasuk untuk sektor wilayah kawasan pusat keuangan," jelas Achmad.

"Kemudian ada juga super tax deduction, bea masuk dan kemudahan untuk impor barang modal, serta bebas bea masuk untuk impor bahan dan barang," tambahnya.

Sementara, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menuturkan realisasi investasi di proyek IKN Nusantara sejauh ini baru sampai di tahap Letter of Intent (LoI).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved