Video Viral
Rara Pawang Hujan MotoGP Beraksi di KTT Asean 2023, Hujan di Labuan Bajo Digeser
Mbak Rara pawang hujan MotoGP Mandalika beraksi di KTT Asean 2023, hujan di Labuan Bajo digeser
Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Djohan Nur
TRIBUNKALTIM.CO - Aksi pawang hujan Rara Istiati Wulandari atau dikenal dengan sebutan Mbak Rara kembali beraksi.
Kali ini di ajang KTT ASEAN SUMMIT ke-42 Tahun 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Sebelumnya, aksi Rara jadi sorotan saat menjadi pawang hujan di ajang MotoGP Mandalika, tahun lalu.
Dilansir dari Tribunnews.com, Mbak Rara tiba di Labuan Bajo pada Selasa (9/5/2023), di mana dirinya langsung menuju Pelabuhan Marina.
Diketahui, Pelabuhan Marina menjadi salah satu tempat pelaksanaan KTT ASEAN SUMMIT bagi pemimpin Negara dan delegasi-delegasi dari negara-negara peserta KTT.
Saat di pelabuhan terlihat Mbak Rara melakukan ritual, di mana kondisinya di lokasi hujan rintik-rintik di kawasan Pelabuhan multiprose itu.
Mbak Rara mengelilingi kawasan itu dengan menjalankan ritualnya untuk menggeser hujan.
Saat wartawan hendak mengambil video, foto dan live, Mbak Rara sempat tidak mau karena masih menjalankan ritual.
"Jangan dulu aku lagi jalani tugas ya," ujarnya.
Bahkan sejumlah petugas dan panitia juga melarang untuk tidak dulu diwawancara karena Mbak Rara masih melakukan ritual.
Larangan ini bukan berarti tanpa alasan, sebab menurut mereka, jika langsung di foto atau di video maka ritual pawang hujan tidak berhasil.
Tampak usai melakukan ritual, terlihat di area kawasan Pelabuhan itu kembali cerah, hujan juga langsung perlahan berhenti, meskipun di sekitarnya terlihat mendung dan hujan.
Setelah itu Mbak Rara bersedia untuk diwawancarai para awak media yang sudah menunggu. Mbak Rara juga sambil membawa bahan simbol ritualnya.
Rara mengatakan, setiap event-event kenegaraan dirinya mendoakan baik jarak jauh maupun jarak dekat.
"Untuk event di Labuan Bajo, sebenarnya sempat saya do'ain jarak jauh, tapi kalau jarak jauh itu terkadang berhasil, terkadang tidak. Kalau jarak jauh itukan kadang tidak terkontrol karena ada kesibukan lain," ujarnya.
Meski demikian, dalam doanya jarak jauh, ia sempat membantu panitia event organisation dalam KTT ASEAN pada hari pertama dan berhasil.
"Di pelataran kemarin itu sempat hujan dan saya doakan jarak jauh akhirya cerah kembali. Dan tadi di sini sempat gelap dan sudah netes tapi didoakan bersama oleh segenap rekan-rekan disini BUMN dan teman-teman EO yang undang saya dan sudah sehati maka sudah cerah kembali,"ujarnya.
Bukan hanya di kawasan Pelabuhan Marina saja, Mbak Rara juga sempat melakukan pawang di bandara Komodo Labuan Bajo.
"Di bandara juga sempat mau hujan tapi bisa digeser," ujarnya.
Menurutnya, Indonesia itu tidak milik satu agama, atau satu suku, tapi Indonesia adalah Bhineka Tunggal Ika.
Mbak Rara juga mengatakan, selama ini ia bekerja untuk mengawal tambang batu bara. Namun karena libur, maka dirinya ke Labuan Bajo dan bisa melihat keindahan alam Labuan Bajo yang sangat luar biasa.
Ketika ditanya berapa lama berada di Labuan Bajo, kata Mbak Rara, tentatif.
Menurutnya, modifikasi cuaca tidak hanya tim doa (pawang) saja yang berperan, namun BMKG juga mungkin semaksimal mungkin mendoakan lewat peralatan canggih sehingga tidak terjadi hujan badai atau apapun. (*)
Jalan Rusak Parah di Palaran Samarinda, Kondisi Memprihatikan dan Menghambat Transportasi |
![]() |
---|
Jl. MT. Haryono Balikpapan Kembali Rusak! Bahu Jalan Bolong Karena Bongkaran Proyek Rumah Makan |
![]() |
---|
Pengguna Sepeda Motor di Balikpapan Nyangkut di Atap Warga Hingga Jebol, Viral di Medsos |
![]() |
---|
Terekam CCTV, Pencurian Motor di Kawasan Parkir Lembuswana Samarinda, Pencuri Kabur dan Ditangkap |
![]() |
---|
Viral di Media Sosial, Heboh Pria Sholat di Atas Kapal Ketika Perjalanan Laut Sedang Berlangsung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.