Mata Lokal Memilih

Jusuf Kalla dan Jokowi Sudah Lebih 6 Bulan Tidak Berkomunikasi, JK: Mungkin Beliau Sibuk

Jusuf Kalla (JK) dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata sudah lebih 6 bulan tidak berkomunikasi.

|
YouTube Tribunnews
Wawancara eksklusif Jusuf Kalla dengan Tribunnews. Jusuf Kalla (JK) mengatakan ia dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ternyata sudah lebih 6 bulan tidak berkomunikasi. 

JK pun meminta Jokowi untuk jangan terlalu ikut campur dalam urusan politik dalam jabatannya sebagai pemimpin tertinggi RI.

Hal ini merupakan respons JK terkait pertemuan para Ketua Umum (Ketum) partai politik (parpol) dalam lingkaran pemerintah Jokowi-Amin yang sebelumnya diundang ke Istana Negara.

Harusnya, jika melakukan pertemuan di Istana Negara, yang dibahas adalah soal pembangunan dan kemajuan negara, bukan ihwal politik dan koalisi.

"Kalau pertemuan itu membicarakan karena di istana, membicarakan tentang urusan pembangunan. Tapi bicara pembangunan saja, mestinya harusnya diundang (Nasdem). Tapi berarti ada pembicaraan politik" kata JK di kediamannya, Sabtu (6/5/2023).

Menurut JK, Jokowi harusnya mengikuti langkah Presiden sebelumnya seperti Megawati Soekarnoputri hingga Susilo Bambang Yudoyono (SBY) untuk tidak terlalu melibatkan diri dalam urusan politik.

Apalagi mengingat Jokowi telah memasuki babak akhir pemerintahnya.

"Menurut saya, presiden itu seharusnya seperti Bu Mega dulu, SBY, begitu akan berakhir maka tidak terlalu melibatkan diri dalam suka atau tidak suka, dalam perpolitikan itu. Supaya lebih demokratis lah," tuturnya.

Sebelumnya para petinggi parpol pendukung pemerintah diundang oleh Jokowi ke Istana Negara, Jakarta, Selasa (2/5/2023) malam.

Mereka di antaranya Plt Ketum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Baca juga: Selisih Suara Tipis! Ini Pemenang Pilpres 2024 Bila Berlangsung 2 Putaran Versi Hasil Survei Terbaru

Koalisi Besar Sulit Terwujud

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan akan terus mengupayakan supaya koalisi besar terwujud.

Hal itu disampaikannya usai melakukan pertemuan dengan Wapres RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK).

Ketum PKB Cak Imin dan JK di kediamannya di Jalan Brawijaya Raya No.6, Jakarta., Sabtu (6/5/2023).
Ketum PKB Cak Imin dan JK di kediamannya di Jalan Brawijaya Raya No.6, Jakarta., Sabtu (6/5/2023). (Tribunnews.com/Mario Christian Sumampow)

"Koalisi besar memang terus diusahakan. Meskipun tidak mudah dan bahkan menurut Pak JK sulit terjadi, tapi namanya juga usaha, siapa tahu gitu," kata Cak Imin di kediaman JK, Sabtu (6/5/2023).

Ucapan Cak Imin ini juga didukung oleh JK. Menurut JK itu merupakan ide atau wacana yang baik.

Namun secara pelaksanaan politik hal itu sulit terwujud.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved