Video Viral

Rusia Pakai Mode Bertahan di Wilayah Ukraina yang Sudah Direbut, Buat Ladang Ranjau

Rusia pakai mode bertahan di wilayah Ukraina yang sudah direbut, buat ladang ranjau

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra

TRIBUNKALTIM.CO - Pasukan militer Rusia telah meningkatkan posisi pertahanan di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia di Ukraina selatan dalam beberapa pekan terakhir.

Diketahui, perang antar kedua negara ini makin memanas.

Menurut karyawan Ukraina yang bekerja di pabrik itu, pasukan Rusia telah menggali parit baru di sekitar kota dan meletakkan lebih banyak ranjau.

Dilansir dari Tribunnews.com, kamera pengintai di pabrik mengarah ke utara melintasi reservoir yang luas menuju wilayah yang dikuasai Ukraina, memperlihatkan lubang parit baru.

Rusia telah mengatur posisi tembak di atas beberapa bangunan pabrik selama beberapa bulan.

Selain itu, jaring telah dipasang untuk mencegah drone memasuki wilayah itu.

Langkah-langkah yang dijelaskan oleh dua orang Ukraina yang bekerja di pembangkit listrik dan dua penduduk lainnya di kota Enerhodar, menggarisbawahi risiko perang terhadap keamanan fasilitas itu, seperti diberitakan Reuters pada Jumat (19/5/2023).

Berita itu muncul menjelang serangan balasan yang diharapkan di wilayah itu.

Sebelumnya, Reuters mengabarkan pada 27 April 2023, Rusia membangun benteng yang membentang dari Rusia barat ke Krimea dan parit yang sangat luas.

Gambar satelit dari ribuan posisi pertahanan baru yang ditinjau oleh Reuters menunjukkan Rusia telah menggali titik-titik strategis utama.

"Membentang dari kota Voronok Rusia ke bawah Ukraina timur dan barat daya ke Semenanjung Krimea, parit baru, penghalang anti-kendaraan dan revetment untuk peralatan dan material telah muncul," kata Brady Africk, seorang peneliti intelijen sumber terbuka dan seorang analis di Institut Perusahaan di Amerika.

Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, mengunjungi pos komando depan di wilayah Zaporizhzhia yang diduduki Ukraina untuk pemeriksaan pasukan pada Jumat (19/5/2023).

Kementerian Pertahanan Rusia memposting video kunjungan itu di media sosial.

Kementerian mencatat, Shoigu juga mendengarkan laporan dari komandan kelompok Vostok dan petugas markas.

Di akhir kunjungan, Sergei Shoigu memberikan medali negara kepada pasukan untuk dinas militer mereka.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved