Mata Lokal Memilih

Ganjar Pranowo Ungguli Prabowo dan Anies Versi Survei Litbang Kompas, PKS: Itu Cermin dan Cambuk

Terbaru elektabilitas capres Ganjar Pranowo ungguli Prabowo dan Anies versi survei Litbang Kompas, PKS sebut itu cermin dan cambuk.

Editor: Ikbal Nurkarim
Tribunnews/ Jeprima/Tribunnews/Gita Irawan/HUMAS PEMPROV JATENG
Anies Baswedan (kiri) Prabowo Subianto (tengah) Ganjar Pranowo (kanan) - Terbaru elektabilitas capres Ganjar Pranowo ungguli Prabowo dan Anies versi survei Litbang Kompas, PKS sebut itu cermin dan cambuk. 

Hasilnya menunjukkan PDI-P merupakan partai politik dengan elektabilitas tertinggi saat survei digelar.

PDI-P meraih elektabilitas tertinggi yaitu 23,3 persen.

"Atau sedikit meningkat (0,4 persen) dibandingkan survei Januari 2023," tulis Litbang Kompas dikutip dari Harian Kompas edisi Selasa (23/5/2023).

Setelah PDI-P pada urutan kedua Partai Gerindra yang mempunyai elektabilitas sebesar 18,6 persen atau naik 4,3 persen dibandingkan hasil survei pada bulan Januari 2023.

Di bawah PDI-P dan Gerindra, ada Partai Demokrat dengan elektabilitas 8,0 persen,

Partai Golkar 7,3 persen, Partai Nasdem 6,3 persen, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 5,5 persen.

Menurut hasil survei, hanya 6 partai di atas yang elektabilitasnya melampaui ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Sementara itu, tiga partai parlemen elektabilitasnya berada di bawah 4 persen yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 3,8 persen, Partai Amanat Nasional (PAN) 3,2 persen, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 2,9 persen.

Bahkan, elektabilitas PPP tertinggal dibandingkan Partai Persatuan Indonesia (Perindo) yang tidak punya kursi di parlemen.

Partai besutan Hary Tanoesoedibjo itu tercatat memiliki elektabilitas sebesar 3,1 persen. Sedangkan, partai-partai peserta pemilu lainnya tercatat mendapatkan elektabilitas di bawah 1 digit.

Namun, terdapat 15,8 persen responden yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab saat disurvei.

PKS Tanggapi Survei Litbang Kompas

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diprediksi gagal memenuhi ambang batas parlemen atau parliamentary threshold sebesar 4 persen, versi survei terbaru dari Litbang Kompas.

Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut survei tersebut merupakan cerminan sekaligus cambuk bagi partai agar terus bekerja lebih baik lagi.

"Survei itu cermin dan cambuk. Cermin hasil kerja kita apakah diterima publik. Dan cambuk untuk bekerja lebih presisi," kata Mardani saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (24/5/2023).

Baca juga: Hasil Survei Terbaru Litbang Kompas Capres 2024, Elektabilitas Terkini Prabowo, Anies dan Ganjar

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved