Gibran Ungkap Isi Pertemuan dengan Puan Maharani di Solo, Anak Jokowi dapat Mandat dari PDIP

Usai menyantap makan malam bersama, sedianya Gibran akan menemani Puan Maharani menonton konser Dewa 19 band di Edutorium UMS Solo.  

Agenda politik Puan

Ketua DPR RI dari fraksi PDIP Puan Maharani sempat mengungkap sejumlah agenda politiknya di Solo.

Baca juga: Terbaru, Prabowo Ungguli Ganjar dan Anies di Litbang Kompas: Gibran, PDIP, Gerindra Beri Tanggapan

Usai kunjungan di Mal Solo Paragon, Puan Maharani menyebut dirinya ada sejumlah agenda politik salah satunya bertemu dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Selain itu juga ikut menemani Puan Maharani, yakni Bupati Sukoharjo Etik Suryani dan Bupati Klaten Sri Mulyani.

"Agenda politiknya kan saya datang ke sini sama mas wali artinya apa, artinya ya bareng, itu aja," ungkap Ketua DPR RI dari fraksi PDIP.

"Ada itu bupati Klaten, bupati Sukoharjo ikut Datang," tambah Puan.

Puan juga mengungkapkan bahwa ia akan melakukan konsolidasi dengan sejumlah kader PDIP termasuk yang menjabat sebagai kepala daerah.

"Ya ada konsolidasi konsolidasi partai, sekarang partai sedang bergerak sendiri-sendiri sesuai dengan strukturalnya di DPC DPD untuk nantinya kita akan bersama-sama konsolidasikan secara internal supaya solid," ungkap Puan Maharani.

Sementara itu untuk tujuan kedatangan ke Solo diakui Puan lantaran sejumlah wilayah di Solo Raya merupakan Dapil lokasi pemilihannya sebagai calon legislatif.

"Ini dapil saya dari dulu udah mau 3 periode, jadi memang harus datang ke Solo Sukoharjo Boyolali Klaten dan ya wali kotanya PDIP jadi ya memang harus sering ke sini," pungkasnya.

Baca juga: Gibran Prediksi Jumlah Relawan yang Dukung Ganjar Lebih Besar Ketimbang Prabowo: Seluruh Indonesia

Elektabilitas Ganjar Menurun

Puan Maharani menanggapi terkait penurunan elektabilitas Ganjar Pranowo dalam survei Litbang Kompas beberapa waktu ini.

Seperti diketahui hasil survei yang dilakukan Litbang Kompas menunjukkan penurunan elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai Capres PDIP.

Ganjar mendapatkan perolehan suara 49,9 persen sementara Prabowo Subianto unggul dengan perolehan 51,1 persen.