Berita Samarinda Terkini
Jalan MT Haryono Samarinda Rawan Kecelakaan Bagi Truk Bermuatan Lebih
Dua buah truk yang mengangkut logistik mendadak berjalan mundur karena tidak kuat menanjak di Jalan MT Haryono.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dua buah truk yang mengangkut logistik mendadak berjalan mundur karena tidak kuat menanjak di Jalan MT Haryono, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Sabtu 27 Mei 2023.
Meski tak ada korban jiwa, namun musibah itu menimbulkan kerugian materil yang cukup besar bagi pihak perusahaan ekspedisinya.
Memang bagi warga Kota Samarinda, tanjakan Jalan MT Haryono, Kota Samarinda merupakan jalur yang dianggap curam dan rawan.
Hal inipun tak dipungkiri oleh Dinas Perhubungan Kota Samarinda.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kecelakaan di Samarinda, Truk Gagal Menanjak, Mundur Mendadak Tabrak Pagar
"Tanjakan (MT Haryono) itu memang agar rawan," kata Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Dinas Perhubungan Samarinda Didi Zulyani kepada TribunKaltim.co, Kamis (1/6/2023).
Mengingat jalur itu terbilang rawan dan curam, Dishub sudah memberikan arahan kepada para sopir truk untuk memperhatikan muatan yang dibawa.
"Artinya begini, harusnya muatan tidak boleh penuh. Hanya setengah dari kabin atau bak muatannya," sambung pria yang pernah bertugas sebagai sekcam Samarinda Seberang itu.
Dia melanjutkan, pengangkutan berlebih atau istilahnya Over Dimension Over Load (ODOL), merupakan jenis pelanggaran yang sering diabaikan sopir-sopir truk.
Baca juga: Kecelakaan di Samarinda, Mobil Daihatsu Terperosok ke Jurang, Mogok Saat Menanjak
Padahal hal itu sudah kerap mereka ingatkan kepada para pelaku usaha jasa transportasi di setiap pemeriksaan uji kendaraan bermotor (KIR).
"Biasanya pengguna kendaraan itu saat mengajukan KIR menggunakan bak rendah, tapi saat beroperasi menggantinya dengan bak tinggi," katanya.
"Itu sering terjadi dan sudah diingatkan. Kami juga sudah melakukan zero ODOL,” imbuhnya.
Terkait jalur perlintasan, lanjutnya, kawasan tersebut sejatinya masih bisa dilewati.
Namun hanya bisa pada jam-jam tertentu, yakni di atas pukul 22.00 Wita.
"Karena Jalan MT Haryono itu tidak di rekomendasikan untuk dilewati mereka (truk)," tegasnya.
Baca juga: Kecelakaan di Samarinda, Tabrakan Beruntun 5 Mobil, Semua Telah Diganti Rugi
Namun diungkapkannya, tugas Dishub tak mudah soal Jalan MT Haryono.
Walikota Samarinda Andi Harun Ajak Mahasiswa Hukum Jadi Agen Perubahan Lingkungan |
![]() |
---|
Napi Lapas kelas II A Samarinda Kendalikan Peredaran Narkoba Lewat Handphone |
![]() |
---|
Meski Kemarau, Abdon Tetap Panen Jagung, Bukti Ketekunan Petani Lempake Tak Kenal Musim |
![]() |
---|
Petani di Lempake Samarinda Harus Tanam Rutin untuk Tetap Terus Panen |
![]() |
---|
Petani Lempake Samarinda Keluhkan Harga Kacang Panjang Murah, Sekarang Hanya Rp2 Ribu Per Kg |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.