Anime

Dilarang di Sejumlah Negara, 5 Anime Populer Ini Penuh Adegan 17+ Tanpa Sensor

Inilah lima anime kontroversial yang dilarang tayang di sejumlah negara, lantaran menyajikan adegan 17+ tanpa sensor.

Editor: Diah Anggraeni
Pinterest
Inilah lima anime kontroversial yang dilarang tayang di sejumlah negara, lantaran menyajikan adegan 17+ tanpa sensor. 

High School DxD merupakan serial anime yang memiliki unsur adegan syur tanpa sensor.

Adegan tersebut dapat ditemukan di sejumlah episode.

Highschool DxD berkisah tentang Issei Hyodo yang memiliki impian untuk dikelilingi wanita suatu hari nanti.

Dirinya bersua dengan gadis bernama Yuma yang membunuhnya saat mereka berkencan.

Lalu, seorang Iblis bernama Rias Gremory menyelamatkannya dan kemudian mereinkarnasinya menjadi iblis.

Issei kini harus menjalani hidup sebagai seorang iblis.

Dari situlah dirinya harus menghadapi realita yang harus diterimanya.

Dia dikelilingi oleh banyak iblis perempuan yang cantik dan menggemaskan.

Anime ini tentu dilarang tayang di Indonesia.

Baca juga: 7 Rekomendasi Anime Action yang Seru dan Menarik, Cocok Ditonton saat Waktu Luang

5. Death Note

Penggemar anime sejati tentu mengenal serial Death Note.

Anime ini memang mengangkat tema yang gelap dan kelam.

Karakter yang diceritakan di dalamnya memiliki kemampuan untuk membunuh orang hanya dengan menuliskan nama di buku catatan.

Karena jalan cerita tersebut, anime Death Note akhirnya dilarang tayang di China dan New Meksiko, Amerika Serikat.

Sebab, anime ini dianggap telah menginspirasi para pelajar untuk membuat Death Note sendiri dan menuliskan nama-nama orang yang tak mereka sukai.

L, karakter anime Death Note.
L, karakter anime Death Note. (Pinterest)

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul 5 Anime Kontroversial yang Dilarang di Sejumlah Negara, Ada Aki-Sora, Penuh Adegan 17+ Tanpa Sensor.

 

 

 

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved