3 Partai Sepakat Satu Nama Cawapres Anies Baswedan, akan Dideklarasikan Paling Lambat 16 Juli 2023

TRIBUNKALTIM.CO - Tiga partai disebut sudah sepakat untuk satu nama bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

Menurut Ketua DPP Partai Nasdem Willy Aditya, tiga partai sudah menentukan satu nama bakal cawapres Anies Baswedan.

Selanjutnya, nama cawapres Anies Baswedan ini akan segera dideklarasikan paling lambat 16 Juli 2023.

Meski demikian Willy Aditya tak menutup kemungkinan proses deklarasi bakal cawapres akan berlangsung lebih cepat.

Pernyataan ini disampaikan Willy Aditya di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Jumat (2/6/2023).

Willy Aditya mengatakan, "“Kalau ada waktu yang lebih presisi sebelum itu, akan lebih baik.” 

Saat ini, Anies Baswedan dan Tim Delapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan sudah menentukan satu nama bakal cawapres Anies.

Momentum deklarasi, lanjut Willy, bergantung komunikasi yang dilakukan Anies pada semua ketua umum partai politik (parpol) anggota KPP.

“Kapan diumumkannya? Itu hasil konsultasi Mas Anies kepada tiga petinggi parpol,” katanya seperti dikutip TribunKaltim.co dari SerambiNews.com di artikal berjudul Nama Cawapres Anies Baswedan Sudah Ditetapkan, Deklarasi Paling Lambat 16 Juli 2023.

Diketahui, Anies Baswedan elah pergi ke Pacitan, Jawa Timur untuk bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), guna memberitahukan nama bakal cawapres itu.

Baca juga: Anies Baswedan Kunci 1 Nama Cawapres, Lapor SBY dan Surya Paloh, Pilihan NasDem, Demokrat atau PKS?

Selain itu, Anies Baswedan juga bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pada hari ini, untuk menyampaikan hal yang serupa. 

Komunikasi pun tinggal dilakukan Anies Baswedan kepada Presiden Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) Ahmad Syaikhu.

Sejauh ini, diklaim Willy Aditya, tidak ada resistensi dari para ketua umum parpol soal nama bakal cawapres pilihan Anies dan Tim Delapan KPP.

“Oke saja apa yang sudah diputuskan dan disampaikan Mas Anies kepada ketua umum ketua umum partai,” imbuh dia.

Ditemui terpisah, Anies Baswedan mengaku telah mengantongi satu nama calon wakil presiden (cawapres).

Namun, ia mengatakan masih harus menjalankan serangkaian proses sebelum mendeklarasikan pendampingnya itu.

“Masih panjang, masih panjang, pokoknya sudah ada.

Tapi, nanti pada waktunya diumumkan,” ujar Anies Baswedan di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Jumat (2/6/2023).

Ia mengatakan bakal melanjutkan komunikasi ke tiga ketua umum partai politik (parpol) anggota KPP.

Baca juga: Terbaru 2 Hasil Survei Capres 2024: Prabowo Masih tak Terkalahkan, Ganjar Kian Dekat, Anies Menjauh?

Pertemuan Anies dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dilakukan di Pacitan, Jawa Timur, Kamis (1/6/2023) lalu.

Kemudian bertemu Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Sementara, Anies Baswedan nampaknya belum bertemu dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera ( PKS) Ahmad Syaikhu.

“Nanti kita akan ketemu (pimpinan PKS) lagi dalam waktu dekat ini,” ucap dia.

Sebelumnya, bakal calon presiden Anies Baswedan dan Tim Delapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) telah menetapkan nama bakal calon wakil presiden ( cawapres).

Ketua DPP Partai Nasdem sekaligus Anggota Tim Delapan KPP Willy Aditya menyatakan, prosesnya saat ini memperkenalkan cawapres itu pada masing-masing ketua umum partai politik (parpol) anggota KPP.

“Cawapres itu sudah kita putuskan di Tim Delapan jadi satu nama ya dan Mas Anies ke Pacitan untuk menyampaikan hasil ke Pak SBY dan Mas AHY,” ujar Willy di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta, Jumat (2/6/2023).

“Hari ini (menyampaikan) ke Pak Surya Paloh, nanti ke Presiden PKS dan Habib Salim,” sambung dia.

Ia mengungkapkan sampai saat ini tak ada resistensi dari para ketua umum atas nama cawapres yang telah ditentukan.

Namun, pengumuman nama tersebut diserahkan pada Anies sebagai bakal calon presiden KPP.

Baca juga: Terbaru Hasil Survei Cawapres: Warga Jatim Mau Tokohnya Maju Dampingi Prabowo, Ganjar atau Anies

“Paling lambat deklarasinya 16 Juli,” ucap dia.

Willy Aditya pun enggan membeberkan nama maupun ciri-ciri dari  cawapres Anies tersebut.

Dalam pandangannya, KPP ingin tetap memberikan kejutan atau element of surprise dalam pengumuman pendamping Anies Baswedan.

“Ya nanti kita intip di kantong Mas Anies saja. Kami bersepakat biar Mas Anies yang menyampaikan,” imbuh dia.

Adapun Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengungkapkan bahwa penentuan cawapres Anies bakal fokus pada tiga nama.

Ketiganya adalah Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, serta mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

Dalam nota kerja sama pembentukan KPP, masing-masing ketua umum parpol menyerahkan hak pemilihan cawapres pada Anies Baswedan.

Hal itu senada dengan keinginan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang tidak ingin memaksakan kandidat cawapres untuk Anies Baswedan.

Baca juga: Hasil 9 Lembaga Survei Capres 2024: Prabowo Stabil, Anies dan Ganjar Saling Sikut di Posisi Kedua

(*)

Update Pilpres 2023

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS