Sengit Perebutan Status Kiper Utama Borneo FC, Sistem Rotasi Diterapkan Pieter Huistra di Liga 1?

Selama bersama PS TNI, Angga Saputro lebih banyak berperan sebagai pemain cadangan.

Baca juga: Persaingan Lini Tengah Borneo FC Ketat Musim Ini, Pemain Berebut Kepercayaan Pelatih Pieter Huistra

Bahkan hingga 2016, ia tak kunjung mendapat debut bersama klub tersebut.

Pria yang akrab disapa Cecep itu pun hanya menjadi pemain cadangan.

Kemudian ia pun mencari peruntungan bersama Madura United.

Namun di Laskar Sapeh Kerrab, kualitas Angga Saputro belum terlihat lantaran kalah bersaing dengan kiper-kiper lain dan diapun hanya diplot sebagai cadangan nomor dua.

Pada Liga 1 2017, ia hanya bermain sebanyak 14 kali. 

Pada awal Liga 1 2018, dia masih berada di Madura United.

Namun, di putaran kedua, Angga Saputro direkrut kembali oleh klub lamanya PS TNI.

Bersama klub lamanya itu, perlahan performa apik Angga Saputro pun terlihat.

Baca juga: FOTO-FOTO: Latihan Perdana Borneo FC di Stadion Segiri Samarinda Jelang Liga 1 2023-2024

Setelah menjadi andalan tetap bawah mistar, pada Liga 1 2019 dimana PS TNI berubah nama menjadi TIRA-Persikabo, Angga Saputro masih setia mengawal tim tersebut.

Kekokohan Angga Saputro dalam menghalau serangan lawan di TIRA-Persikabo pun berbuah pemanggilan Timnas Indonesia pada 2019.

Karena berangkat dari sepak bola kasta bawah dan sempat fokus menjadi tentara, Angga Saputro pun belum pernah memperkuat Timnas Indonesia level muda.

Namun, di lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 yang digelar pada awal September 2019, nama Angga Saputro sempat masuk skuad Timnas Indonesia berkat performa apiknya di awal musim Liga 1 2019.

Kini, Angga Saputro mantap menjadi bagian dari Borneo FC hingga 2025 mendatang.

Biodata Angga Saputro