Liga Champions
Berapa Harga Trofi Liga Champions? Cek Selengkapnya Bahan, Tinggi, dan Beratnya
Inilah harga trofi Liga Champions yang dimenangkan Manchester City musim ini, lengkap bahan, tinggi, dan beratnya.
Penulis: Briandena Silvania Sestiani | Editor: Briandena Silvania Sestiani
TRIBUNKALTIM.CO - Inilah harga trofi Liga Champions yang dimenangkan Manchester City musim ini, lengkap bahan, tinggi, dan beratnya.
Gelar juara Liga Champions 2022/23 berhasil diraih Manchester City.
Melalui gol tunggal Rodri, Manchester City berhasil memenangkan treble winner atau 3 gelar juara dalam satu musim.
Selain hadiah yang diterima, trofi Liga Champions yang didapatkan Manchester City juga disorot.
Lalu berapa harganya?
Baca juga: Manchester City Menang, Rincian Besaran Hadiah Juara Liga Champions dan Runner Up 2022/23
Dikutip dari SportsBrief, seperti Liga Inggris, piala ini memiliki replikanya sendiri yang diberikan kepada klub, sedangkan versi aslinya tetap dengan liga.
Trofi Liga Champions tersebut diperkirakan menelan biaya hingga 15.000 dolar atau sekitar Rp 223 juta pada 2023.
Selain itu, trofi Liga Champions UEFA saat ini memiliki tinggi 73,5 cm dan berat 7,5 kg. Terbuat dari perak murni.

Melalui laman UEFA disebutkan, aturan yang diperkenalkan pada 1968/69 menetapkan bahwa piala menjadi milik klub mana pun yang memenangkan kompetisi lima kali atau tiga tahun berturut-turut.
Klub kemudian memulai siklus baru dari nol. Real Madrid, Ajax, Bayern München, Milan dan Liverpool semuanya memiliki versi di ruang trofi mereka.
Peraturan tersebut diubah menjelang 2008/09, dengan trofi asli tetap dipegang UEFA dan replika diberikan kepada klub.
Trofi saat ini adalah versi kelima dari desain saat ini. Itu ditugaskan oleh Sekretaris Jenderal UEFA Hans Bangerter setelah Real Madrid diizinkan untuk mempertahankan yang asli pada tahun 1967.
Itu dirancang dan dibuat di Berne (dekat markas UEFA saat itu) oleh Jürg Stadelmann.
Baca juga: Hasil Final Liga Champions Man City vs Inter Milan, Magic Pep Buat Manchester City Treble Winner
Jürg Stadelmann mengenang, "Ayah saya Hans dan saya pergi ke kantor Herr Bangerter dan menutupi seluruh lantai dengan gambar. Dia membuat komentar seperti, 'Orang Bulgaria akan menyukai bagian bawahnya. Orang Spanyol akan menyukai ini tetapi orang Italia lebih suka itu dan Jerman akan melakukannya.' Kami menyatukan desain seperti teka-teki jigsaw."
Trofi tersebut membutuhkan waktu 340 jam untuk dibuat, dengan Stadelmann memenuhi tenggat waktu yang ketat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.