Berita Kutim Terkini

Pemkab Kutim Sambut Kajati Kaltim dengan Makan Malam, Ardiansyah Perkenalkan Kutai Timur

Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman menyambut kedatangan Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Hari Setiyono dengan jamuan makan malam.

Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Mathias Masan Ola
Tribunkaltim.co/Nurila Firdaus
Jamuan makan malam mewarnai silaturahmi Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur dengan Forkopimda Kutai Timur serta SKPD lainnya, Senin (13/6/2023). Tribunkaltim.co/Nurila Firdaus 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman menyambut kedatangan Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Hari Setiyono dengan jamuan makan malam.

Makan malam bersama para pejabat dari Forkopimda dilaksanakan di Ruang Meranti, Kantor Bupati Kutai Timur, Sangatta, Senin (12/6/2023).

Ardiansyah juga mengenalkan para pejabat lainnya, mulai dari Wakil Bupati, Kajari Kutim, Kapolres Kutim, Dandim 0909 KTM, Danlanal Sangatta, Ketua dan Wakil DPRD Kutim dan SKPD lainnya.

Baca juga: Berkunjung dan Bersilaturahmi ke Kutai Timur, Ini Pesan Kajati Kaltim untuk Kejari dan Pemkab Kutim

Selain itu, ia mengungkapkan bahwa Kutai Timur pada tahun 2023 ini telah memasuki usia ke 23 tahun. Dimana akan bertambah menjadi 24 tahun pada Oktober 2023 nanti.

"Sejak didirikannya pada 1999 sesuai dengan UU 1947, perubahan terus terjadi berawal dari 5 kecamatan, berubah menjadi 10 kecamatan, dan sekarang telah memiliki 18 kecamatan dengan jumlah 140 desa dan 2 kelurahan, akan menyusul lagi 11 desa tinggal menunggu keputusan pusat," jelasnya dihadapan Kepala Kejati Kaltim.

Lanjutnya, saat ini Kutai Timur memiliki jumlah penduduk sebanyak 425 ribuan orang dan luas wilayahnya 35 ribu km2 lebih, menjadi terluas kedua di Kalimantan Timur setelah Kabupaten Berau.

Lalu, Bukit Pelangi dipilih menjadi kawasan perkantoran baik Bupati, DPRD, Forkopimda dan SKPD lainnya yang dipusatkan di Bukit Pelangi, Sangatta yang luasnya sekitar 600 hektare.

Di samping laut yang menjadi kontributor yang besar di Kutim, ada perkebunan sawit di Kutai Timur yang termasuk terbesar di Kalimantan Timur.

Baca juga: Kajati Kaltim Baru Hari Setiyono Sapa Wartawan dan Perkenalan dengan Jajaran Kejaksaan se-Kaltim

"Kalau tadi terhitung 500 ribu hektare itu hanya yang dimiliki perusahaan, kalau digabung dengan masyarakat, sekitar 600 ribu hektare lalu jika ditambah yang existing menjadi 800 ribu hektare," urainya.

Ternyata, tahun ini perkebunan sawit menjadi penyumbang pendapatan pertama dan setelahnya ada bidang pariwisata. Oleh sebab itu, Kutai Timur akan terus mengembangkan sawit dan pariwisara.

Sebab, dengan apa yang dimiliki Kutai Timur, memiliki potensi pariwisata yang luar biasa, sehingga akan terus dikembangkan dan menjadi daya dukung peningkatan ekonomi Kutai Timur.

Sementara itu, Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang menambahi, bahwa pihaknya bangga dan senang dikunjungi Kepala Kejaksaan Tinggi Kaltim.

Ia berharap, dengan APBD Kutai Timur yang cukup besar di tahun 2023 ini, mencapai Rp 5,9 triliun, Kejaksaan Tinggi Kaltim melalui Kejaksaan Negeri Kutai Timur dapat membantu mengawasi dan mengontrol program yang akan dijalankan.

"Bersamaan dengan kita sedang membangun kantor Kejari Kutim, ini juga yang menjadi atensi beliau, kami ucapkan selamat datang, semoga silaturahmi dan koordinasi terus berjalan," imbuhnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved